Kabar Corona Dunia: India Tembus 24 Juta Kasus; AS Tak Perlu Pakai Masker

15 Mei 2021 7:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penanggap darurat mengamankan area di lokasi ledakan di pusat tes virus corona di Bovenkarspel, dekat Amsterdam, Belanda, Rabu (3/3). Foto: Eva Plevier/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Penanggap darurat mengamankan area di lokasi ledakan di pusat tes virus corona di Bovenkarspel, dekat Amsterdam, Belanda, Rabu (3/3). Foto: Eva Plevier/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penularan virus corona di dunia masih terus terjadi. Sejumlah negara harus memperketat pembatasan karena angka kasus harian yang kembali meningkat signifikan dalam beberapa waktu terakhir.
ADVERTISEMENT
Yang saat ini menjadi andalan agar bisa segera lepas dari pandemi COVID-19 adalah vaksinasi. Vaksinasi corona di berbagai negara terus dilakukan secara masif, demikian pula dengan produksi vaksin corona.
Seperti apa perkembangannya? Berikut kabar corona dunia yang telah kumparan rangkum:

Infeksi Virus Corona di India Tembus 24 Juta Kasus Lebih

Petugas membawa jenazah pasien COVID-19 di krematorium di New Delhi, India, Senin (26/4). Foto: Adnan Abidi/Reuters
Kasus penularan virus corona di India tembus 24 juta pada Jumat (14/5). Kemenkes India mengatakan, dalam 24 jam muncul 343.144 kasus baru.
Kemenkes India juga melaporkan penambahan lebih dari 4.000 kematian. Sehingga total kematian akibat corona di India sebanyak 414.188.

Otoritas Kesehatan AS: Warga yang Sudah Divaksin Corona Tak Perlu Pakai Masker

Pengunjung mengenakan masker berjalan di Seaside Heights, New Jersey, Amerika Serikat. Foto: AFP/Kena Betancur
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mencabut syarat memakai masker bagi warga yang telah divaksin secara penuh.
ADVERTISEMENT
"Siapa pun yang telah divaksin penuh dapat berpartisipasi dalam kegiatan di dalam dan di luar ruangan, besar atau kecil, tanpa memakai masker atau menjaga jarak secara fisik," kata Direktur CDC Rochelle Walensky.
"Jika Anda telah divaksinasi penuh, Anda dapat melakukan hal-hal yang sebelumnya Anda hentikan karena pandemi," lanjutnya.

Penularan Virus Corona Makin Meluas, Singapura Perketat Pembatasan Kegiatan

Suasana jalan Orchard Road, Singapura. Foto: AFP/Roslan Rahman
Pemerintah Singapura memberlakukan pembatasan kegiatan karena penularan virus corona terus melonjak.
Pembatasan ini merupakan kebijakan paling ketat sejak lockdown tahun lalu. Singapura kini melarang warga kumpul-kumpul dan sejumlah aktivitas publik lainnya.
Rencananya pembatasan ini akan berlaku mulai Minggu (16/5) hingga pertengahan Juni. Dengan berlakunya kebijakan tersebut, maka kumpul-kumpul hanya dibatasi dua orang. Makan di restoran juga dilarang.
ADVERTISEMENT

Joe Biden Ajak Warga AS yang Sudah Divaksin Buka Masker: Tunjukkan Senyumanmu

Presiden AS Joe Biden berbicara tentang panduan CDC terbaru di depan Gedung Putih di Washington, DC, Selasa (27/4). Foto: Brendan Smialowski/AFP
Presiden AS Joe Biden semringah dengan keputusan CDC yang mencabut syarat memakai masker bagi warga yang sudah divaksin corona secara penuh.
"Ini merupakan pencapaian besar, sebuah hari yang hebat," kata Biden dalam pidato di Gedung Putih.
Biden menyatakan keputusan CDC merupakan kemenangan besar dalam pertempuran melawan pandemi corona yang telah mengakibatkan lebih dari 500 ribu warga AS meninggal dunia.