news-card-video
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Kaburnya 51 Napi Lapas Kutacane: Dipicu Antre Makanan Berbuka, lalu Dobrak Pintu

11 Maret 2025 10:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Masyarakat terlihat berkumpul di depan Lapas Kelas IIB Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, Senin (10/3/2025). Foto: Antara
zoom-in-whitePerbesar
Masyarakat terlihat berkumpul di depan Lapas Kelas IIB Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, Senin (10/3/2025). Foto: Antara
ADVERTISEMENT
Polres Aceh Tenggara menyebut 51 napi Lapas Kelas II B Kutacane kabur pada Senin (10/3)—angka tersebut sedikit berbeda dengan Ditjen PAS yang menyebut 49 napi.
ADVERTISEMENT
Kapolres Aceh Tenggara AKBP Doni Sumarsono mengungkap awal mula para napi itu kabur:

Antre Makanan Buka

Kejadian bermula saat terjadi keributan di Lapas sekitar pukul 18.15 WIB.
Penyebabnya, para napi berdesak-desakan saat mengantre makanan untuk berbuka puasa.
“Menurut keterangan dari pihak Lapas, insiden bermula saat proses pembagian makanan berbuka puasa dilakukan secara satu per satu, yang memicu ketidakpuasan para warga binaan,” kata Doni pada Selasa (11/3).

Dobrak Pintu Besi

10 menit kemudian keributan semakin membesar, para napi berupaya mendobrak pintu besi.
“Sekitar pukul 18.25 WIB, sejumlah warga binaan secara serentak melakukan keributan dan mendobrak pintu besi pembatas wilayah aman dalam Lapas,” sambungnya.
Upaya para napi berhasil. Pintu besi roboh. Para napi lalu kabur, menyerbu pintu gerbang utama dan melawan petugas.
ADVERTISEMENT
“Warga binaan langsung berlarian menuju pintu gerbang utama dan melakukan perlawanan terhadap petugas Lapas dalam upaya melarikan diri,” kata dia.

Kabur lewat Atap

Para napi itu kabur melalui ruangan staf Lapas. Mereka membobol plafon dan keluar lewat atap.
“Proses pelarian dilakukan melalui ruangan staf Lapas dengan membobol plafon dan naik ke atas atap. Dari sana, mereka berhasil mendobrak seng atap kantor Lapas dan keluar melalui atap Lapas,” kata dia.
“Melihat kejadian tersebut, petugas Lapas berusaha mengejar para tahanan dengan membuka pintu gerbang utama, namun pintu tersebut belum sempat ditutup sehingga dimanfaatkan oleh warga binaan untuk melarikan diri secara beramai-ramai,” jelasnya.
Aksi kabur 51 tahanan ini sempat menghebohkan warga sekitar dan bikin panik. Dalam video beredar mereka berlarian melompat pagar Lapas dan jadi tontonan warga.
ADVERTISEMENT
Menurut polisi, 12 dari 51 napi sudah berhasil diamankan dan kini ditahan sementara di Polres Aceh Tengah.
Sementara itu, Humas Ditjen PAS, Rika Aprianti, menyebut total ada 49 orang yang tercatat melarikan diri dari lapas. Beberapa di antaranya sudah berhasil diamankan kembali.
"WBP yang melarikan diri 49 orang, tertangkap kembali dan menyerahkan diri 14 orang. 35 orang masih dalam pengejaran," kata Rika dalam keterangannya.