Kader NasDem Bestari Barus dan Loyalis Anies Geizs Duduk di Jajaran Pramono-Rano

Politisi NasDem, Bestari Barus (pojok kiri atas yang menggunakan kopiah hitam) duduk di jajaran paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno di Debat Ketiga di Hotel Sultan Jakarta, Minggu (17/11/2024). Foto: Luthfi Humam/kumparan

KPU menggelar debat ketiga alias debat pamungkas Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta di Hotel Sultan pada Minggu (17/11). Selain substansi debat, hal menarik lainnya terlihat di jajaran pendukung paslon yang beradu gagasan.

Salah satunya yakni di barisan pendukung paslon nomor urut 03 Pramono Anung-Rano Karno. Duduk di antaranya yakni politisi NasDem Bestari Barus.

Politisi NasDem, Bestari Barus (pojok kiri atas yang menggunakan kopiah hitam) duduk di jajaran paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno di Debat Ketiga di Hotel Sultan Jakarta, Minggu (17/11/2024). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Pantauan di lokasi, Bestari tampak mengenakan pakaian berwarna oranye dibalut dengan rompi hitam dengan kopiah berwarna senada. Pakaian yang sama digunakan oleh para pendukung Pramono-Rano.

Bestari duduk di sebelah politikus PDIP yang juga anggota Komisi II DPR, Arya Bima. Geisz Chalifah duduk di barisan depan.

Geisz dikenal sebagai pendukung Anies Baswedan. Dia tampak mengenakan jaket oranye dan duduk di samping Wakil Ketua DPRD Jakarta dari PDIP Ima Mahdiah dan Ketua Tim Pemenangan Pramono-Rano, Cak Lontong.

Menjadi unik, karena Bestari merupakan kader partai NasDem. Sedangkan NasDem di Pilgub Jakarta tergabung bersama KIM Plus yang mendukung paslon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono.

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung dan Rano Karno menyampaikan visi misi saat mengikuti debat ketiga Pilgub Jakarta 2024 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/11/2024). Foto: YouTube/ KPU PROVINSI DKI JAKARTA

Bestari diketahui juga pernah menjabat sebagai ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta periode 2014-2019.

Selain itu, Bestari juga tercatat pernah tergabung dalam tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Pilgub Jakarta 2017 lalu.