Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Kakek Berjanggut Putih Dampingi Anies Kampanye
28 Januari 2017 18:17 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
ADVERTISEMENT
![Kampanye Anies di Jatipadang. (Foto: Galih Wicaksono/kumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1485601840/mkt2gm2ohi2cxqwcxnbf.jpg)
Layaknya tim kampanye, seorang pria berusia 70an tahun terus menempel Anies Baswedan saat berdialog dengan warga di Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Berjanggut putih, mengenakan peci, pria itu masih lincah mengikuti pergerakan Anies.
ADVERTISEMENT
Sudjono Ragil Santoso namanya. Ia ternyata adalah guru SMP Anies semasa di Yogyakarta. Setelah semalam menemani Anies debat, kini Sudjono mendampingi anak didiknya itu berkampanye.
Peran Sudjono dalam perjalanan politik Anies pun besar. "Bisa dibilang latihan kepemimpinan pertama itu beliau yang melatih," ujar Anies di sela-sela kampanye di Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (28/1).
Bak seorang guru yang mendikte anak didiknya, Sudjono seringkali berbisik pada Anies selama menyapa warga Jatipadang. Bisikan itu adalah kritik serta saran soal bagaimana menyampaikan visi agar membekas di benak warga DKI Jakarta.
![Anies saat kampanye di Jatipadang. (Foto: Galih Wicaksonokumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1485601840/zvqgfbb51rlgq7cwp3jm.jpg)
Anies mengakui ada satu ajaran Sudjono yang masih terngiang hingga kini, yaitu teori soal menata organisasi. "Kata-kata beliau saya masih ingat, POAC, Planning, Organizing, Activity, Controlling. Hasil didikan seperti ini terasa manfaatnya," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini mengaku sengaja mengundang Sudjono agar dapat melihat langsung kegiatan anak didiknya yang sudah menjadi cagub DKI Jakarta. Lagipula, Anies merasa lebih percaya diri saat Sudjono mendampinginya.
Kepada Anies, Sudjono hanya berpesan agar meraih jabatan gubernur dengan cara-cara yang bijak. Ia menyebut Anies bukanlah sosok karbitan. Sejak SMP, Anies sudah aktif berorganisasi dan terlibat dalam sejumlah kegiatan.
"Karena sifatnya ibadah, untuk pemilih, maka pemilihan itu harus baik dan benar. Pemilih yang benar, harus dilihat akhlak dan budi pekertinya," ujar Sudjono. Ia merasa bangga dan terharu karena Anies sudah mencapai prestasi yang membanggakan.