Kakek di Bali Tewas Gantung Diri, Tinggalkan Surat Wasiat Deposito Rp 60 Juta

Ilustrasi gantung diri. Foto: Shutter Stock

Seorang kakek di Bali berinisial OA (60) ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar rumahnya di Desa Temesi, Kecamatan/Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa (12/4), pukul 07.30 WITA.

Dari dalam kamar korban, turut ditemukan sebuah surat wasiat. Surat tersebut berisi informasi uang tabungan Rp 20 juta di desa adat untuk piasan atau bahan sesajen upacara di tingkat rumah tangga dan deposito Rp 60 juta untuk anggota keluarga.

"Dari pemeriksaan kamar korban, ditemukan ditemukan satu lembar kertas yang bertuliskan 'Tabungan 20 juta di Pak Yan Bancis Buat ngelanjutkan Piasan, Blm Byr Lg 10 Juta, Deposito 60 jt Buat Devan'," kata Kasubag Humas Polres Gianyar AKP Hendra Jaya, Kamis (14/4).

Surat wasiat OA yang ditemukan di kamarnya. Foto: Dok. Istimewa

Hendra menduga korban nekat gantung diri karena depresi yang disebabkan sakit TBC yang dideritanya tak kunjung sembuh. Keluarga juga sudah mengikhlaskan kematian korban.

"Pihak keluarga korban menerima kejadian tersebut adalah merupakan musibah," katanya.

Kasus ini terungkap saat salah satu keluarga datang ke kamar korban untuk memeriksa keadaannya. Para tetangga yang mendengar teriakan histeris keluarga langsung mengerumuni rumah korban.

Para tetangga mengevakuasi korban dan melaporkan kasus ini kepada polisi. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas kesehatan Puskesmas 1 Gianyar, korban diperkirakan sudah meninggal dunia 6 jam sebelum ditemukan.