Kamu Sudah Terdaftar Jadi Pemilih di Pilkada 2024? Cek di Sini

Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) KPU (kanan) menulis surat pemutakhiran data saat melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih di Margahayu, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (11/7/2024). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO

Hari ini terakhir, KPU melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) terhadap pemilih di Pilkada 2024. Lalu, bagaimana warga tahu namanya sudah masuk dalam daftar pemilih atau belum, termasuk yang di Jakarta?

"Kami juga mengimbau bagi warga Jakarta untuk mengecek apakah namanya sudah terdaftar apa belum melalui website dicek di dptonline.kpu.go.id nanti warga Jakarta tinggal memasukkan nomor NIK saja dan akan diketahui namanya sudah terdaftar atau dalam daftar pemilih pada Pilgub," kata Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Fahmi Zikrillah, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/7).

Komisioner KPU, Betty Epsilon Idroos di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/7/2024). Foto: Zamachsyari/kumparan

Fahmi menjelaskan pengecekan melalui situs tersebut sangat mudah dan cepat. Warga hanya perlu memasukkan nomor NIK mereka dan sistem akan menampilkan status pendaftaran sebagai pemilih.

Namun, Fahmi mengatakan, jika nama warga belum terdaftar, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan.

"Kalau belum itu bisa melaporkan pada petugas kami di lapangan di kelurahan kecamatan PPS/PPK atau kabupaten kota atau melalui aplikasi tersebut sudah bisa langsung melaporkan. Ada lapor pemilih ketika belum terdaftar di daftar pemilih," ucap dia.

Sudah Hampir Rampung

Anggota KPU, Betty Epsilon Idroos meninjau gudang logistik untuk persiapan PSU DPD Provinsi Sumbar di Kota Padang pada Jumat (12/7/2024). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Komisioner KPU Betty Epsilon Idroos mengatakan pelaksanaan proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih berjalan lancar dan tak ada hambatan. Ia menyebut per hari ini, Rabu (24/7) pukul 12.00 WIB data coklit telah mencapai 99,89%.

"Saya perlu memberitahukan kepada Bapak Ibu semua bahwa per hari ini pukul 12.00 berdasarkan data yang kami himpun dari Republik Indonesia yang diperoleh dari aplikasi e-coklit, sudah terdata 99,89 persen, sudah selesai dicoklit per 12.00 siang pada hari ini," kata Betty kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/7).

Untuk daerah Jakarta, Betty menyebut pelaksanaan coklit sudah rampung 100 persen. Namun, untuk pemilih baru nantinya akan dilakukan pemutakhiran oleh KPU DKI Jakarta.

"Kita tunggu sampai pukul 24.00 untuk seluruh Indonesia ini berdasarkan e-coklit tentu ada juga daerah-daerah yang masih menggunakan manually, melakukan coklit, data itu kita tunggu diinput oleh teman-teman ketika memiliki jaringan internet di seluruh indonesia," ucap dia.