Kangen Anak-anak PAUD untuk Nurul Fahmi

Rumah sekaligus PAUD milik Nurul Fahmi (Foto: Aldis Tannos/kumparan)

Rumah hijau itu berposisi 'tusuk sate' di ujung gang sempit. Saat kumparan sampai, keluarga besar Nurul Fahmi (28) sedang berkumpul. Anak-anak kecil bermain di teras .Masuk melalui pintu utama, ruang keluarga diisi dengan papan tulis dan meja belajar. Rupanya, ruang tersebut merangkap sebagai tempat belajar.

"Di sini ada Paud dan tempat bimbel (bimbingan belajar)," kata Nur (46), kakak Fahmi, Sabtu (21/1).

Nurul Fahmi (28) sendiri kini sudah menjadi tersangka atas penghinaan kepada bendera merah putih. Dia pria yang beberapa hari ini beredar fotonya dalam demo FPI ke Mabes Polri pada Senin (16/1) sambil mengibar-ngibarkan bendera merah putih dengan tulisan kalimat syahadat.

Fahmi dalam keseharian adalah pengajar sebuah PAUD, bersama dengan Hana (24), keponakannya. Proses belajar PAUD sejak Senin sampai Kamis, dari pukul 13.00 sampai dengan 17.00 WIB.

Rumah sekaligus PAUD milik Nurul Fahmi (Foto: Aldis Tannos/kumparan)

"Jam 11.00 sampai 13.00 itu untuk anak SD. Jam 15.00-17.00 untuk Paud," jelas Nur.

Pelajar Paud diajarkan baca dan tulis sedangkan yang duduk di bangku SD diberikan pelajaran tambahan dari mata pelajaran di sekolahnya.

Menurut Nur, Fahmi yang lulusan STM ini akrab dengan 30 muridnya. Mereka pun merasa kehilangan ketika Fahmi ditahan polisi.

"Ia itu baik soalnya. Aktif juga di lingkungan jadi dekat dengan banyak orang. Sama anak-anak juga," jelas Nur.

Fahmi masih ditahan polisi. Puluhan anak muridnya untuk sementara tak diajar lagi olehnya.

Rumah sekaligus PAUD milik Nurul Fahmi (Foto: Aldis Tannos/kumparan)