Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Kantor Adira Finance di Karawang Diserang Sekelompok Orang Bersenjata
17 September 2021 15:08 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Sekelompok orang bersenjata menyerang kantor Adira Finance di Jalan Kertabumi, Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang,Kamis (16/9) sore. Satu petugas keamanan terkena sabetan senjata tajam di bagian jari sehingga harus menerima 15 jahitan.
ADVERTISEMENT
Kuasa hukum Adira Finance, Toni Sopiyan menuturkan, kejadian bermula saat empat orang tidak dikenal mendatangi kantor sekitar jam 15.30 WIB. Kelompok ini langsung menyerang menggunakan senjata tajam.
Rekaman CCTV menunjukkan, sekelompok orang ini merusak apa pun yang ada di depan mereka. Tanpa menyebut maksud dan tujuan, mereka juga menyerang satu petugas keamanan. Saat kejadian, kantor Adira masih beroperasi.
"Ada pengeroyokan salah satu karyawan kami, sampai jarinya terluka 15 jahitan. Sekarang sudah pulang, sudah dirawat di rumah," kata Toni saat konferensi pers di kantor Adira Finance Karawang, Jumat (17/9).
Buntut dari kejadian ini, Adira mengeklaim mengalami kerugian sampai Rp 102 juta. "Kerugian materil karena komputer dirusak, kaca dan kursi pun dirusak. Kami masih inventarisir kerugian lainnya. Namun yang kami laporkan (ke kepolisian) seperti itu," sambung Toni.
ADVERTISEMENT
"Adira dari awal dalam menjalankan bisnis usaha mencoba untuk selalu berkomitmen melakukan tindakan-tindakan yang sesuai prosedur hukum. Ketika terjadi seperti itu (penyerangan), kami membuat laporan di Polres Karawang. Ada pun kasusnya sekarang masih didalami pihak kepolisian, jadi kami belum tahu motifnya seperti apa, kepolisian juga sedang mendalami," katanya.
Toni menuturkan, serangan tersebut sifatnya mendadak. Sebelumnya pihak Adira sama sekali tidak bermasalah dengan sekelompok orang yang diduga anggota sebuah LSM di Karawang.
"Tidak ada peringatan atau ancaman sebelumnya, motifnya pun kami tidak tahu," katanya.
Sementara itu ketika dikonfirmasi, pihak kepolisian belum memberikan keterangan terkait kejadian ini. Pun begitu dengan kuasa hukum organisasi masyarakat yang diduga melakukan penyerangan.