Kapal Pembawa 16 Ton Beras Bulog Bantuan untuk Warga Karam di Perairan Riau

25 Mei 2024 15:02 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapal Motor Rahman pembawa 16 ton beras yang karam. Dok: Ist.
zoom-in-whitePerbesar
Kapal Motor Rahman pembawa 16 ton beras yang karam. Dok: Ist.
ADVERTISEMENT
Kapal Motor Rahman, yang mengangkut 16 ton beras Bulog bantuan untuk warga, karam di Perairan Beting Beras, Kecamatan Pulau Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau.
ADVERTISEMENT
16 ton beras tersebut basah.
"Karamnya kapal akibat gangguan keseimbangan, yang diakibatkan oleh cuaca buruk yang disertai angin kencang dan gelombang tinggi," kata Kapolres Meranti, AKBP Kurnia Setyawan, Jumat (24/5).
Awalnya, kapal tersebut berangkat dari Desa Belitung. "Saat tiba di Perairan Beting Beras, kapal mengalami gangguan keseimbangan akibat cuaca buruk," ujarnya.
Hal ini menyebabkan kapal menjauh dari jalur pelayaran dan kandas di tumpukan pasir yang menjorok ke laut.
Kapal Motor Rahman pembawa 16 ton beras yang karam. Dok: Ist.
"Mendapat laporan tersebut, kami langsung ke lokasi dan mengevakuasi terhadap seluruh kru kapal dan membawanya ke pesisir daratan," katanya.
"Rencananya, kapal akan ditarik menggunakan kapal masyarakat. Sementara itu, muatan beras Bulog yang terendam air sedang diangkat. Namun, kondisi beras tersebut sudah basah semua," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, kapal masih berada di Perairan Beting Beras dan menunggu air pasang untuk ditarik.