Kapolda Metro Ajak Pendemo Konser Coldplay Masuk GBK, Tak Temukan Atribut LGBT

Masa dari gerakan nasional anti LGBT gelar aksi 1511 tolak dan batalkan dan bubarkan konser Coldplay di Senayan, Rabu (15/11). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto, mempersilakan perwakilan massa aksi yang menolak konser Coldplay untuk berkeliling melihat area GBK. Tujuannya, memastikan tidak adanya ornamen tentang LGBT.

"Bukan sweeping, meyakinkan saja. Memang dari awal sebenarnya panitia (konser Coldplay) sudah sepakat karena isu LGBT kan sensitif di lingkungan masyarakat, jadi sudah enggak ada (ornamen-ornamen LGBT) ya, oke," ujar Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto kepada wartawan di Pintu 10 GBK, Jakarta Selatan, Rabu (15/11).

Karyoto menjelaskan, sejak awal direncanakannya konser Coldplay di Jakarta hal-hal mengenai LGBT sudah dipertimbangkan.

"Karena memang mereka juga sudah enggak ada (ornamen-ornamen LGBT). Dari awal dengan adanya ini, itu merupakan pertimbangan-pertimbangan, dan dia (Coldplay) juga enggak bawa bendera-bendera, ya," kata dia.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto dan Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengarahkan massa aksi untuk membubarkan diri, Rabu (15/11/2023). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan

Perwakilan massa aksi yang dipersilakan mengecek kondisi di dalam GBK, Umi Arafah, menjelaskan apa yang dipantaunya di dalam GBK melalui mobil komando.

"Pantauan dari kami yang diterima oleh pihak berwajib yang telah menelusuri ke area pintu timur, pintu barat, pintu utara, selatan dan utama. Bahkan tadi dipersilakan memasuki ke bagian dalam stadion," ucap Umi Arafah dari mobil komando.

"Di sana didapatkan simbol-simbol mereka saja, yang mana di setiap titik pintu itu terdapat 2 spanduk besar dan kecil. Jadi 5 titik didapatkan 10 spanduk untuk logo mereka saja, banner," tambah dia.

Masa dari gerakan nasional anti LGBT gelar aksi 1511 tolak dan batalkan dan bubarkan konser Coldplay di Senayan , Rabu (15/11). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Menurut Arafah, bendera maupun ornamen-ornamen LGBT berdasarkan pantauannya tidak ditemukan di sejumlah titik tersebut.

"Untuk pengibaran bendera terlarang yang seperti berwarna warni pelangi alhamdulillah tidak terdapat itu," kata dia.

Arafah meminta jaminan kepada pihak kepolisian apa yang bisa menjamin konser Coldplay tidak akan mempromosikan propaganda LGBT.

"Dan informasinya, mudah-mudahan aparatur pemerintah khususnya pihak yang berwajib bisa amanah dalam janjinya," seru Arafah.

"Karena tadi kami setelah mengamati apa yang bisa menjadi jaminan buat kami kalau konser ini tidak terbukti adanya propaganda LGBT. Mereka menyampaikan, apabila di dalam aksi mereka terdapat hal-hal propaganda, maka pihak berwajib akan turun tangan langsung mengatasi hal tersebut," pungkasnya.