Kapolresta Sleman soal Pemotor Adu Jotos: Mabuk, Tak Terima Ditegur Lawan Arah

6 September 2023 15:14 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pemukulan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pemukulan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
ADVERTISEMENT
Polresta Sleman mengusut kasus pemotor adu jotos yang videonya viral di media sosial X atau Twitter. Dari hasil pengusutan kasus yang terjadi di Sagan, Caturtunggal, Depok, Kabupaten Sleman, itu terjadi karena ada pemotor yang tak terima ditegur saat lawan arah.
ADVERTISEMENT
"Laporan dari Kapolsek itu ada warga yang berboncengan melawan arus kemudian diingatkan, tapi karena dia terpengaruh minuman keras kemudian dia melakukan pemukulan terhadap orang yang mengingatkan," kata Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi melalui sambungan telepon, Rabu (6/9).
Dia mengatakan pelaku yang berinisial AK dan UD ini lewat jalan yang seharusnya satu arah. Kemudian pengendara lain mengingatkan tetapi malah dipukul.
"Yang bersangkutan marah melakukan pemukulan terhadap warga yang mengingatkan itu. Dua-duanya sudah kita amankan," ujarnya.
Dijelaskan Ardi, diduga karena takut, korban yang dipukul memilih kabur. Lalu, ada warga lain yang hendak membantu korban tetapi malah jatuh seperti yang beredar di video.
"Jadi dia terjatuh bukan karena dipukul tapi karena membantu yang dipukul. Nah terus sekarang di rumah sakit," katanya.
ADVERTISEMENT
"Sekarang kita sedang mencari identitas yang dipukul. Karena yang dipukul belum ketemu nih, karena begitu dipukul dia melarikan diri karena takut mungkin kan," katanya.