Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Kapolresta Yogya Jenguk Santri Krapyak Korban Penganiayaan dan Penusukan
29 Oktober 2024 20:45 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma menjenguk salah satu santri Krapyak yang menjadi korban penganiyaan beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Dalam unggahan media sosial Polresta Yogyakarta, Aditya tampak datang ke Ponpes Yayasan Al Fatimiyah Krapyak.
"Diterima langsung Pimpinan Pondok, dalam silaturahmi tersebut Kapolresta menyampaikan hasil perkembangan kasus pengeroyokan yang dialami santri dari Ponpes tersebut," tulis akun IG Polresta Yogya, Selasa (29/10).
"Saat ini para pelaku telah diamankan serta diproses hukum oleh jajaran Polresta Yogyakarta untuk segera disidangkan di Pengadilan," jelasnya.
Sebelumnya, Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma menyampaikan permohonan maaf ke warga Yogyakarta atas kasus penganiayaan dan penusukan dua santri Krapyak beberapa waktu lalu.
"Pada kesempatan ini saya selaku Kapolresta Yogyakarta bertanggung jawab keamanan di Kota Yogyakarta memohon maaf kepada warga Kota Yogyakarta bahwa kami masih belum bisa mengelola keamanan di Kota Yogyakarta dengan baik sehingga terjadilah kejadian yang memprihatinkan kita semuanya," kata Aditya di kantornya, Selasa (29/10).
ADVERTISEMENT
Aditya berjanji akan membenahi manajemen keamanan di Kota Yogyakarta. Sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan nyaman dari pagi hingga malam hari.
"Kami akan benahi manajemen keamanan di Kota Yogyakarta dan kami akan berusaha maksimal untuk memberikan kenyamanan pada warga Kota Yogya untuk beraktivitas pagi, siang, maupun malam," terangnya.
Saat ini sudah ada tujuh pelaku yang ditangkap dalam kasus ini. Polisi masih mencari kemungkinan adanya tersangka lainnya.
"Tidak ada kekerasan di Kota Yogyakarta yang tidak kami tangani maupun kami tindak secara tegas," katanya.
Ketua GP Ansor DIY Abdul Muiz mengatakan dua santri Krapyak yang dianiaya dan ditusuk di Prawirotaman, Kota Yogyakarta telah pulang dari rumah sakit.
"Semuanya sudah pulang (dari rumah sakit)," kata Ketua GP Ansor DIY Abdul Muiz melalui sambungan telepon, Sabtu (26/10).
ADVERTISEMENT