Kapolri Minta Bareskrim Aktif Komunikasi ke Pelapor, Jangan Ada Sumbatan Info

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menyampaikan keterangan terkait pengamanan di Kota Bandung. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan jajaran di Bareskrim untuk menjalankan tugasnya secara profesional. Dia berharap jangan sampai ada hal mencederai rasa keadilan publik.

Hal ini diungkapkan Sigit ketika membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Bareskrim Polri di Bandung, Jawa Barat.

"Terhadap hal yang menjadi perhatian publik, yang cederai rasa keadilan publik, lakukan penegakan hukum secara tegas," ujar Sigit dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (17/3).

"Sehingga masyarakat melihat bahwa, Polri khususnya jajaran Bareskrim profesional," imbuhnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan sejumlah pengarahan tegas kepada seluruh jajaran Bareskrim Polri. Foto: Bareskrim Polri

Namun demikian, Sigit tetap mengimbau para reserse untuk bersikap humanis dalam tindakan tegas yang dilakukan. Jangan sampai muncul stigma perilaku negatif terhadap anggota Polri.

"Kita humanis tapi pada saat kita tegas, kita juga mampu. Hal negatif, perilaku menyimpang harus kita hindari semaksimal mungkin," katanya.

Dalam proses penyelidikan suatu perkara, Sigit juga memerintahkan jajaran reserse aktif berkomunikasi dengan pelapor bila menemui hambatan.

"Pada saat tidak selesai karena proses atau mungkin itu bukan kasus pidana atau karena alat bukti kurang, ini bisa dikomunikasikan, sehingga pada saat berproses pelapor tidak mengalami kesulitan karena ada sumbatan komunikasi," tutur Sigit.