Karyawan Sektor Publik di Arab Saudi Kembali Bekerja Mulai 31 Mei

Orang-orang berbelanja di supermarket setelah pemerintah Saudi mengurangi jam malam dan membiarkan toko buka. Foto: REUTERS/Marwa Rashad

Pemerintah Arab Saudi memutuskan seluruh karyawan di sektor publik bisa kembali bekerja. Kebijakan itu mulai berlaku efektif pada 31 Mei mendatang.

Menteri Sumber Daya Manusia Arab Saudi, Ahmed al-Rajhi, mengatakan kebijakan ini dilakukan setelah pemerintah sempat menangguhkan pekerjaan di sektor publik akibat pandemi virus corona.

"Karyawan sektor publik kembali bekerja 31 Mei setelah lebih dari dua bulan ditangguhkan akibat pembatasan virus corona," kata Ahmed al-Rajhi dikutip dari Reutres, Rabu (27/5).

Ahmed al-Rajhi menambahkan, seluruh aktivitas pekerjaan di sektor publik akan kembali normal mulai 14 Juni. Namun, belum jelaskan lebih rinci apakah mereka tetap akan menerapkan protokol COVID-19 nantinya.

Pemerintah Saudi sendiri sejak 16 Maret lalu menangguhkan seluruh sektor pekerjaan termasuk sektor publik akibat pandemi corona. Tapi, hanya ada dua sektor yang tetap diperbolehkan berjalan, yakni kesehatan dan keamanan.

Selain itu, pemerintah juga telah menyatakan akan melonggarkan kebijakan pembatasan virus corona mulai pekan ini. Pelonggaran akan dibagi menjadi tiga fase, di mana ditargetkan mulai 21 Juni seluruh kegiatan di Arab Saudi berjalan normal, kecuali untuk Kota suci Makkah.

Hingga kini, jumlah warga di Arab Saudi yang positif virus corona mencapai 76.726 orang, dengan 411 pasien di antaranya meninggal dunia.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona!