Karyawati di Morowali Buang dan Bakar Bayinya di Tempat Sampah

Seorang karyawati di Morowali Sulteng, i NKDA (22), ditangkap polisi karena membuang dan membakar bayinya sendiri di tempat sampah. Dok Istimewa

Seorang karyawati perusahaan di Morowali, Sulteng, inisial NKDA (22), ditangkap polisi karena membuang dan membakar bayinya sendiri di tempat sampah.

Kapolres Morowali AKBP Suprianto mengatakan, pelaku ditangkap pada Rabu (7/6) di kontrakannya di Desa Bahomotefe, Bungku Timur, Morowali.

"Pelaku ini melahirkan lalu bakar bayinya," kata Suprianto kepada wartawan, Kamis (8/6).

Kasus terungkap dari laporan masyarakat yang menemukan bayi dalam kondisi hangus terbakar di tempat sampah, Selasa (6/6) pagi. Masyarakat lalu melapor kepada polisi.

"Dari laporan itu, kami ke lokasi. Tak butuh lama pelaku, NKDA terungkap," kata Suprianto.

"Melahirkan sendiri di kosnya. Karena bayi ini tidak menangis hingga dikira meninggal sehingga dibuang di tempat sampah dekat kosnya," kata Suprianto.

Lantaran tidak ingin ketahuan membuang bayi, NKDA memutuskan untuk membakarnya. Tapi ternyata, tubuh bayi ini tidak terbakar habis sehingga perbuatan kejinya ketahuan.

"Kami berkomitmen untuk mengusut kasus ini secara tuntas dan memastikan pelaku bertanggung jawab atas perbuatannya," kata Suprianto.

"Kami juga memberikan pendampingan dan perlindungan kepada NKDA, lantaran perempuan, agar ia betul mendapatkan penanganan yang tepat,” tutupnya.