Kasus Bocah di Jakbar Kena Peluru Nyasar, Polisi Lakukan Uji Balistik

Ilustrasi proyektil peluru. Foto: Shutter Stock

Bocah 6 tahun di Cengkareng, Jakarta Barat, terkena peluru nyasar. Saat ini, polisi melakukan uji balistik untuk mengetahui jenis peluru dan berasal dari mana arah tembakan tersebut.

Uji balistik dilakukan di laboratorium forensik Bareskrim Polri.

"Kami sudah mengamankan proyektil peluru dan saat ini sedang dilakukan uji balistik di Labfor Bareskrim Polri untuk mengetahui dari mana asal peluru tersebut," kata Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung, melalui keterangan yang diterima pada Kamis (13/2).

Sejauh ini memang belum diketahui asal-usul peluru nyasar itu, termasuk siapa pemiliknya.

Peristiwa itu terjadi di sebuah bengkel sepeda yang berada di Jalan Utama 2, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, pada Selasa (11/2) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Kasus itu bermula ketika korban sedang tidur bersama ayah dan ibunya. Kemudian, ketika sedang tidur, tiba-tiba terdengar suara dentuman keras dari arah plafon rumah yang dibarengi dengan suara tangis korban.

Orang tua korban, kata Ade, lalu membuka selimut yang dipakai korban dan mendapati korban sudah bersimbah darah. Korban terluka pada bagian paha sebelah kiri dan dibawa ke rumah sakit.