Kasus COVID-19 di Perumahan Griya Melati Bogor Bertambah Jadi 85 Orang, 1 Sembuh

28 Mei 2021 13:35 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas yang mengenakan baju Alat Pelindung Diri (APD) saat keluar dari Perumahan Griya Melati, Kelurahan Bubulak, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (26/5/2021).  Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas yang mengenakan baju Alat Pelindung Diri (APD) saat keluar dari Perumahan Griya Melati, Kelurahan Bubulak, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (26/5/2021). Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bogor terus melakukan tracing kontak erat warga di Perumahan Griya Melati. Sudah ada 449 warga dilakukan swab test dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
ADVERTISEMENT
Dilaporkan, pada Rabu malam (26/5) ada penambahan 5 orang warga positif COVID-19 dan pada Kamis (27/5) bertambah 15 kasus positif. Total menjadi 85 kasus dari sebelumnya, 65 warga positif. Jumlah penambahan itu berasal dari PCR massal 397 warga pada hari Rabu kemarin.
Ketua Satgas COVID-19 Kota Bogor, Bima Arya menyatakan, akan melakukan tes PCR kepada semua warga di Perumahan Griya Melati untuk memutus rantai penyebaran virus Corona.
"Kami akan PCR semua (warga, red). Kemarin (Rabu) ada total 397 warga di PCR. Hasilnya ada tambahan 15 kasus. Jadi total ada 85 kasus. Baru diketahui tadi, jadi berproses akan dibawa ke BPKP Ciawi," kata Wali Kota Bogor, Bima Arya di Balai Kota Bogor, Jumat (28/5).
ADVERTISEMENT
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno menjelaskan, pagi tadi ia mendapatkan laporan dari Puskesmas. Dari 397 test PCR kemarin, ada penambahan 15 kasus positif COVID-19.
"Rencana hari ini masih ada beberapa warga tersisa belum tes PCR karena kemarin tidak di tempat. Kami akan hubungi ke masing-masing untuk tindaklanjutnya," kata Retno.
Rinciannya, dari total kasus terkonfirmasi positif corona 85 orang, 1 orang dinyatakan sembuh, 1 orang isolasi di RS Karya Bhakti Pertiwi, 68 orang isolasi di Pusat isolasi Pusdiklat BPKP Ciawi.
"Ada 15 orang kasus COVID-19 sedang diedukasi untuk diisolasi di Pusat isolasi Pusdiklat BPKP Ciawi," kata Retno.