Kasus Kematian Pasien Corona di Jakarta Masih Tinggi

23 Juli 2021 11:15 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto udara suasana pemakaman khusus COVID-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (15/7/2021). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara suasana pemakaman khusus COVID-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (15/7/2021). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Kasus corona harian di Jakarta sudah mulai menunjukkan tanda-tanda positif. Tugas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, kini menekan angka kematian yang sampai saat ini masih tinggi.
ADVERTISEMENT
Kematian akibat COVID-19 di Jakarta yang semula ada di rata-rata 10-50 orang lebih per hari, kini tembus ke 100 hingga 200 kematian dalam sehari. Puncaknya terjadi di 20 Juli dengan 265 orang meninggal akibat corona dalam sehari.
Petugas pemakaman beristirahat usai memakamkan sejumlah jenazah dengan protokol COVID-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta, Minggu (4/7). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO
Selama tiga hari berturut-turut kasus kematian akibat corona lebih dari 200 orang. Pada 18 Juli kasus kematian mencapai 201 orang, dilanjut pada 19 Juli 242 dilaporkan meninggal. Kemudian tertinggi di 20 Juli dengan 265 kematian.
Di 21 Juli kematian pasien corona tercatat ada 82 orang. Terakhir di 22 Juli 176 orang dilaporkan meninggal saat berjuang melawan infeksi corona. Berikut grafiknya:
Penambahan kasus harian COVID-19. Foto: dok. screenshoot corona.jakarta.go.id
Namun, angka kematian yang meningkat, justru pemakaman dengan protap COVID-19 menurun. Dari rata-rata 300-400 orang yang dimakamkan dengan protap COVID-19 dalam sehari, kini berangsur turun menjadi 100-200 orang per hari.
ADVERTISEMENT
Angka pemakaman protap COVID-19 tidak hanya diambil dari pasien positif corona yang meninggal. Data juga diambil dari warga yang masih menunggu hasil tes PCR, tapi sudah meninggal sebelum hasil tes keluar. Berikut grafiknya:
Grafik pemakaman jenazah umum dan dengan protap penanganan COVID-19. Foto: dok. screenshoot corona.jakarta.go.id
Tren penambahan kasus positif harian di Jakarta saat ini memang mulai melandai. Kini kasus harian konsisten di bawah 10 ribu kasus sejak 18 Juli. Positivity rate Jakarta juga menurun, dari rata-rata 30%-40% kini berhasil turun menjadi 27%.
Penurunan tren kasus baru juga berdampak pada kasus aktif Jakarta yang ikut menurun. Sejak 20 Juli kasus aktif Jakarta akhirnya di bawah 100 ribu kasus.
Hasilnya bed occupancy rate atau okupansi rumah sakit rujukan corona di Jakarta ikut menurun.
Data terakhir per 18 Juli, BOR isolasi di 140 RS Jakarta turun jadi 87%. Sedangkan okupansi bed ICU menjadi 93%. Masih banyaknya pasien dengan gejala berat dan butuh ICU diduga membuat masih tingginya angka kematian di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Data kasus COVID-19 di Jakarta sejak 3 Juli:
3 Juli
Kasus harian: 9.702
Kasus aktif: 82.383
Meninggal: 30
Sembuh: 5.683
Pemakaman dengan protap COVID: 392
4 Juli
Kasus harian: 10.485
Kasus aktif: 86.994
Meninggal: 75
Sembuh: 5.799
Pemakaman dengan protap COVID: 394
5 Juli
Kasus harian: 10.903
Kasus aktif: 91.163
Meninggal: 127
Sembuh: 6.607
Pemakaman dengan protap COVID: 386
6 Juli
Kasus harian: 9.439
Kasus aktif: 94.584
Meninggal: 82
Sembuh: 5.936
Pemakaman dengan protap COVID: 363
7 Juli
Kasus harian: 9.366
Kasus aktif: 100.062
Meninggal: 181
Sembuh: 3.707
Pemakaman dengan protap COVID: 343
8 Juli
Kasus harian: 12.974
Kasus aktif: 102.082
Meninggal: 68
Sembuh: 10.886
Pemakaman dengan protap COVID: 401
ADVERTISEMENT
9 Juli
Kasus harian: 13.112
Kasus aktif: 100.142
Meninggal: 196
Sembuh: 14.856
Pemakaman dengan protap COVID: 369
10 Juli
Kasus harian: 12.920
Kasus aktif: 96.085
Meninggal: 51
Sembuh: 16.926
Pemakaman dengan protap COVID: 407
11 Juli
Kasus harian: 13.133
Kasus aktif: 88.610
Meninggal: 38
Sembuh: 20.570
Pemakaman dengan protap COVID: 305
12 Juli
Kasus harian: 14.619
Kasus aktif: 82.687
Meninggal: 67
Sembuh: 20.475
Pemakaman dengan protap COVID: 364
13 Juli
Kasus harian: 12.182
Kasus aktif: 90.216
Meninggal: 79
Sembuh: 4.574
Pemakaman dengan protap COVID: 301
14 Juli
Kasus harian: 12.667
Kasus aktif: 99.751
Meninggal: 62
Sembuh: 3.070
Pemakaman dengan protap COVID: 315
15 Juli
Kasus harian: 12.691
Kasus aktif: 109.276
ADVERTISEMENT
Meninggal: 140
Sembuh: 3.026
Pemakaman dengan protap COVID: 313
16 Juli
Kasus harian: 12.415
Kasus aktif: 113.137
Meninggal: 102
Sembuh: 8.452
Pemakaman dengan protap COVID: 352
17 Juli
Kasus harian: 10.168
Kasus aktif: 111.642
Meninggal: 57
Sembuh: 11.606
Pemakaman dengan protap COVID: 266
18 Juli
Kasus harian: 9.128
Kasus aktif: 108.728
Meninggal: 201
Sembuh: 11.841
Pemakaman dengan protap COVID: 253
19 Juli
Kasus harian: 5.000
Kasus aktif: 100.796
Meninggal: 242
Sembuh: 12.690
Pemakaman dengan protap COVID: 285
20 Juli
Kasus harian: 6.213
Kasus aktif: 94.673
Meninggal: 265
Sembuh: 12.071
Pemakaman dengan protap COVID: 240
21 Juli
Kasus harian: 5.904
Kasus aktif: 89.937
Meninggal: 82
Sembuh: 10.558
Pemakaman dengan protap COVID: 229
ADVERTISEMENT
22 Juli
Kasus harian: 7.058
Kasus aktif: 86.198
Meninggal: 173
Sembuh: 10.624
Pemakaman dengan protap COVID: 176