Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.8
29 Ramadhan 1446 HSabtu, 29 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Kasus Lapas Kutacane: 45 Napi Ditangkap dan Diantar Keluarga, Sisa 7 Orang
15 Maret 2025 22:34 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Sebanyak 45 dari 52 warga binaan yang sempat kabur dari Lapas Kutacane Aceh dipastikan sudah kembali ke lapas. Hal itu dikatakan Kabag Humas dan Protokol Ditjenpas Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Rika Aprianti.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah satu persatu warga binaan yang sempat meninggalkan Lapas Kutacane, telah kembali ke lapas diantar keluarga masing-masing," kata dia melalui keterangan yang diterima pada Sabtu (15/3).
Rika menyebut puluhan warga binaan itu kembali ke lapas dengan diantarkan oleh keluarganya. Dia pun mengucapkan terima kasih kepada instansi terkait yang sudah membantu memulangkan mereka ke lapas.
"Terima kasih kepada Bupati Aceh Tenggara bersama jajarannya Camat, Kepala Desa, Tokoh masyarakat dan agama, keluarga warga binaan, Kepolisian, Kodim dan semua unsur Forkompinda yang telah banyak membantu," ujar dia.
Sebelumnya, 52 napi itu kabur pada Senin (10/3) saat menjelang buka puasa. Aksi kabur ini dimulai dengan adanya keributan. Mereka komplain atau tidak puas dengan pembagian menu berbuka puasa di sana.
ADVERTISEMENT
"Menurut keterangan dari pihak Lapas, insiden bermula saat proses pembagian makanan berbuka puasa dilakukan secara satu per satu, yang memicu ketidakpuasan para warga binaan," kata Kapolres Aceh Tenggara Doni pada Selasa (11/3).
Sementara, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto mengungkapkan motif para narapidana Lapas Kelas II B Kutacane kabur adalah karena meminta jatah makanan sama dengan narapidana dari KPK.
Agus menyebutkan, anggaran makan di Lapas Kutacane berbeda-beda. Ada yang mulai dari Rp 18.000 per hari hingga Rp 22.000.