Kasus Mercy Halangi Ambulans di Tangerang, Polisi Panggil Para Sopir Senin

Ilustrasi mobil ambulans. Foto: ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

Polisi dari Polres Kota Tangerang akan memanggil pengemudi ambulans yang berasal dari Puskesmas Cisoka, dan pengemudi mobil mewah, Mercedes-Benz pada Senin, (21/3). Hal ini merupakan tindak lanjut kepolisian atas video viral yang melibatkan keduanya.

Video yang viral itu memperlihatkan peristiwa serempetan ambulans dan mobil mercy di jalur Jalan Tol Tangerang-Jakarta.

"Pemanggilan sifatnya untuk mengetahui kronologi sebetulnya seperti apa, dan meluruskan apa yang terjadi, kita panggil dari pihak puskesmas dan pengemudi Mercy yang kami duga adalah warga Jakarta," kata Kapolres Kota Tangerang, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Minggu, (20/3).

Ia menyebutkan, bila dalam aturan yang ada, ambulans menjadi salah satu kendaraan yang harus didahulukan. Terlebih, dalam video yang beredar, ambulans yang terlibat serempetan dengan mobil Mercy itu, telah memberikan sirine.

"Ambulans harus diberikan jalan. Apa lagi dari jauh sudah memberikan tanda. Bagi masyarakat juga harus peka terhadap kondisi ambulans sedang membawa nyawa orang untuk diselamatkan ke rumah sakit," ujarnya.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial setelah menunjukkan peristiwa senggolan antara mobil ambulans mobil Mercy putih bernomor polisi B 2873 PBK.

Kejadian itu terjadi Tol Tangerang-Jakarta, tepatnya kawasan Bitung, Tangerang. Mobil ambulans yang berasal dari Puskesmas Cisoka yang sedang membawa pasien yang hendak bersalin ke RSUD Kabupaten Tangerang.

Kemudian, saat di ruas jalan tol itu terlihat ambulans sudah menyalakan rotator dan sirine dari kejauhan. Namun, mobil Mercy putih tidak memberikan jalan.

Saat ambulans ingin menyalip melalui jalur kiri, tiba-tiba Mercy putih tersebut juga berpindah ke sebelah kiri tanpa menggunakan lampu sign.