Kasus Penculikan 'Bocah Telolet' di Bantul, Polisi Telusuri CCTV Sepanjang Jalan

24 Februari 2025 11:41 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak laki-laki korban penculikan. Foto: HTWE/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak laki-laki korban penculikan. Foto: HTWE/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Seorang bocah laki-laki di Pundong, Bantul berinsial INA (12) diduga diculik saat merekam bus bertelolet, Minggu (23/2) pukul 10.30 WIB.
ADVERTISEMENT
Dia kemudian ditemukan di sekitar Jombor, Kabupaten Sleman Minggu sorenya, pukul 15.30 WIB.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengatakan pelaku masih dicari. Anggota kepolisian tengah menyusuri CCTV.
"Korban juga belum banyak bercerita, kami masih menelusuri CCTV yang diduga menjadi rute yang dilewati sampai Jombor," kata Jeffry dikonfirmasi, Senin (24/2).
Jeffry menjelaskan kondisi anak saat ini masih trauma. Sehingga, polisi masih belum bisa meminta banyak keterangan.
"Jadi belum bisa cerita. Masih trauma," katanya
Jeffry juga memastikan akan ada pendampingan bagi korban.
"Karena anak-anak tidak bisa dipaksa. Makanya ada pendampingan sampai keadaan korban lebih terasa baik," jelasnya.
Korban diculik saat sedang bersama sejumlah rekannya merekam bus bertelolet di pinggir jalan. Lalu beberapa temannya pulang terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
"Setelah beberapa saat ada pengendara motor Honda Vario (nopol tidak diingat) warna hitam menawarkan kepada korban untuk berboncengan agar bisa merekam bunyi telolet lagi ke arah Kretek," katanya.
Dua anak lain yang merupakan teman korban ditinggal di lokasi. Sementara korban dibawa membonceng motor. Teman-teman korban lalu pulang karena korban tak kunjung kembali dan mengadukan kejadiannya ke orang tua.