Kasus Pengacara di Bone Tewas Ditembak: Istri Ungkap Ada Ancaman

Pengacara Rudy S. Gani. Foto: Dok. Istimewa

Maryam (45 tahun), istri pengacara Rudy S Gani (49 tahun), yang tewas ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) di Kabupaten Bone, Sulsel, diperiksa polisi di Polda Sulsel, Senin (6/1).

Dalam pemeriksaan itu, Maryam membawa bukti petunjuk berupa handphone suaminya yang di dalamnya terdapat status di sosial media yang ditujukan ke suaminya, Rudy S Gany, bertuliskan ancaman.

“Kalau bukti sekarang, ada bukti elektronik. Ada status akun Facebook (mengancam suamiku). Pemilik akunnya, laki-laki,” kata Maryam kepada wartawan di Polda Sulsel.

Tak hanya itu, Maryam juga menceritakan bahwa jauh hari sebelumnya terdapat pria misterius yang tak dikenalinya menghampiri suaminya. Saat itu, orang tak dikenalnya itu menepuk bahu Rudy sembari mengucapkan nada-nada ancaman.

“Dulu itu, empat minggu sebelum kejadian, ada laki-laki tidak saya kenal. Dia hampiri suamiku, sampaikan sesuatu kalimat kayak ancaman,” sambungnya.

Kendati demikian, Maryam tidak menyebut kalimat ancaman seperti apa yang didapat oleh Rudy. Ia hanya sebut, akan sampaikan semua yang diketahuinya depan penyidik.

“Saya baru pertama kali diperiksa sebagai saksi. Saya akan sampaikan semua yang saya ketahui di penyidik,” tandasnya.

Ilustrasi penembakan. Foto: Shutterstock

Sementara, Direktur Kriminal Umum Polda Sulsel, Kombes Pol Jamaluddin Farti mengaku, kasus penembakan pengacara Rudy S Gani masih dalam penyelidikan.

“Sampai saat ini tim kita masih bekerja dan terus mengumpulkan bukti-bukti dan memintai keterangan dari saksi-saksi yang ada di sekitaran TKP sebelum maupun peristiwa tersebut," ungkapnya.

"Ada beberapa bukti yang dikumpulkan, termasuk yang ada di sekitaran TKP. Tim masih melakukan penyelidikan hingga saat ini," ujarnya.