Kata PPP soal Baliho Ahmad Luthfi-Taj Yasin Beredar Jelang Pilgub Jateng

24 Juni 2024 12:32 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Baliho dukungan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen untuk Pilgub Jateng 2024 terpasang di sejumlah sudut Kota Semarang pada Kamis (20/6). Foto: Intan Alliva/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Baliho dukungan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen untuk Pilgub Jateng 2024 terpasang di sejumlah sudut Kota Semarang pada Kamis (20/6). Foto: Intan Alliva/kumparan
ADVERTISEMENT
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi dan kader PPP Taj Yasin Maimoen digadang-gadang bersatu di Pilgub Jateng 2024. Bahkan, ada sejumlah spanduk berisi foto keduanya mulai beredar di sejumlah titik.
ADVERTISEMENT
Terkait hal itu, Ketua DPW PPP Jawa Tengah Masruhan Samsuri mengatakan belum ada komunikasi intens soal kans Luthfi-Gus Yasin bersanding di Pilgub Jateng. Walaupun di satu sisi, PPP menyambut baik kabar itu.
"Kalau selama ini sudah banyak foto Gus Yasin dan yang disandingkan dengan Pak Luthfi itu kami senang sekali, karena beliau adalah bagian dari keluarga besar PPP. Tapi sejauh ini kami belum ada pembicaraan serius baik dengan Gus Yasin maupun dengan Pak Luthfi," ujar Masruhan saat dihubungi kumparan, Senin (24/6).
Menurutnya, pemasangan baliho itu merupakan upaya dari tim pemenangan untuk memenangkan suatu calon. Dan itu sah-sah saja.
"Jadi saya kira gambar-gambar itu bagian dari upaya tim untuk memenangkan calon yang akan diusung, itu sah-sah saja, karena yang lain juga pasang gambar kan? Ada Pak Daryoni, Gus Yusuf dan lain-lain," jelas dia.
Ketua DPW PPP Jawa Tengah, Masruhan Samsurie. Foto: Facebook/@Masruhan Samsurie
Ia menjelaskan, saat ini pihaknya sedang menjalin komunikasi dengan partai lainnya. Terutama kepada PDIP yang pada Pilgub Jateng 2018 lalu berhasil mengantarkan pasangan Ganjar Pranowo dan Taj Yasin sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur.
ADVERTISEMENT
"Saat ini masih penjajakan, kami menjalin komunikasi dengan semuanya. Pertama pasti kami dulu dengan PDIP berhasil mengantarkan Pak Ganjar sama Gus Yasin. Kemudian dengan Demokrat kami sudah saling silaturahmi, dengan PKB sudah biasa komunikasi," tegas dia.
Untuk itu, ia menyebut, Gus Yasin bisa saja berpasangan dengan calon lain di luar Kapolda Jawa Tengah itu dalam Pilgub Jateng 2024. Sebab, nama Gus Yasin sendiri cukup menarik di mata banyak pihak sebagai tokoh yang dikenal mewakili suara kaum religius atau kaum santri.
"Iya saya kira semacam itu (tidak bersama Luthfi). Gus Yasin mewakili itu (religius) sehingga patut disandingkan dengan siapa pun. Bahkan ada pemikiran bahwa Gus Yasin sudah patut dicagubkan, cuma persoalannya partainya gak nyandak, kami sendiri lagi 6 kursi," kata Masruhan.
ADVERTISEMENT

Ahmad Luthfi Siap Mundur

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi. Foto: Intan Alliva/kumparan
Sementara, Irjen Luthfi mengatakan masih menjalani tugas sehari-hari sebagai Kapolda Jawa Tengah. Tapi, bila nantinya maju, dia siap mundur dari jabatannya.
"Yho jelas dong [bakal mundur dari Kapolda Jateng jika maju Pilkada 2024]," kata Ahmad Luthfi di Tribrata, Kebayoran Baru, Senin (24/6).
Luthfi sudah beberapa kali disebut namanya oleh sejumlah parpol dan masuk radar untuk diusung di Pilgub Jateng. Misalnya, Golkar, Gerindra, hingga PAN.
Sementara, Gus Yasin di Pileg 2024 tidak maju jadi caleg PPP, tapi jadi anggota DPD RI. Gus Yasin lolos dengan suara terbanyak.