Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Kata SMAN 5 Kota Tangerang soal Jarak Rumah Siswa 412 Meter Gagal PPDB Zonasi
14 Juli 2023 15:37 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ayip Adam, seorang wali calon siswa di Kota Tangerang , mengukur jalan menggunakan meteran untuk mengetahui jarak antara rumahnya dengan sekolah.
ADVERTISEMENT
Aksi itu dilakukan dilakukan karena sang adik tidak lolos PPDB zonasi di SMA Negeri 5 Kota Tangerang. Padahal rumah mereka hanya berjarak sekitar 412 meter.
Video aksi pengukuran jalan ini viral di media sosial.
Menanggapi hal ini, Humas SMA Negeri 5 Kota Tangerang, Friantha Rukmawan, mengatakan terkait dengan titik zonasi, secara sistem titik tersebut berada di area tengah lapangan. Secara garis perhitungan, sistem akan menarik lurus titik koordinat dengan rumah calon murid.
"Jadi, untuk kasus yang kemarin, kami meluruskan, pendaftaran (PPDB sistem zonasi) ini melalui sistem, bukan dari kami, dan sistemnya online. Begitupun dengan pengukuran jarak yang ditentukan sistem. Dalam hal ini, titik koordinat pada PPDB zonasi di SMA Negeri 5 Kota Tangerang, ada di area tengah lapangan," katanya, Jumat (14/7).
ADVERTISEMENT
Kemudian, terkait dengan jarak rumah dan sekolah 412 meter itu, Friantha menyebut sistem koordinat sekolah menarik lurus ke rumah calon murid. Titik utamanya menang berada di tengah lapangan sekolah. Menurut hitungan aplikasi yang dipakai sekolah, rumah adik Ayip Adam lebih dari 412 meter, yaitu 467 meter.
SMAN 5 Tangerang menyediakan 152 kursi untuk jalur zonasi. Dari semua pendaftar, paling dekat berjarak 59 meter dan paling jauh 463 meter.
"Yang bersangkutan hitung berdasarkan Google Maps dan meteran, yang dikatakannya berjarak 412 meter. Namun memang, kalau sistem zonasi yang dihitung melalui aplikasi dari provinsi itu jaraknya 467 meter, yang mana secara otomatis terlempar dari kuota zonasi kami," ujar Friantha.
Salah Alamat
Sedangkan soal tudingan siswa inisial S hanya 'nama saja' tidak ada orangnya, sekolah membantah. Ayip sempat menyebut ada siswa berinisial S yang rumahnya berjarak 59 meter dari sekolah dan berada di urutan nomor satu jalur zonasi. Namun saat Ayip mengecek ke lokasi, tidak ada rumah S.
ADVERTISEMENT
"Soal calon murid inisial S itu, alamatnya ada tepat di belakang sekolah. Ditarik garis lurus dari titik koordinat di tengah lapangan ke rumahnya menggunakan aplikasi, jaraknya memang 59 meter dan ada rumahnya," kata Friantha.
"Kemarin itu tidak ketemu rumahnya karena yang bersangkutan salah cari alamat, bukan di lokasi yang sebenarnya," imbuhnya.