Kawal Mobil Mewah di Puncak, Mobil Dishub Kota Bekasi Kena Tilang Polisi

Mobil pengawalan milik Dinas Perhubunhan (Dishub) Kota Bekasi ditilang polisi. Foto: Dok. Istimewa

Gara-gara melawan arus hingga nyaris menabrak kendaraan lain di kawasan Puncak Bogor, mobil pengawalan milik Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi diberhentikan Polisi Lalu Lintas Polres Bogor. Mobil Dishub Bekasi itu juga sedang mengawal dua mobil mewah yang juga dari Bekasi. Belum diketahui jenis mobil mewah yang dikawal.

Aksinya itu sontak menjadi sorotan lantaran bersamaan saat kunjungan Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi.

"Siap salah, siap salah. Iya [lawan arus]," kata pegawai Dishub Kota Bekasi, Dede Fakhrudin Suhendi, yang diwawancarai wartawan di Gadog, Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/12).

Dede sempat menghindar saat awak media hendak mengkonfirmasi siapa yang dikawalnya. Ia menyebut bahwa yang dikawalnya adalah warga biasa.

"[Wali Kota ya?] Bukan Wali Kota. Tamu aja, minta tolong. Bukan, bukan pejabat. Sama aja, orang biasa. [Kenapa tidak koordinasi dengan polisi?]," jawabnya saat ditanyai.

Dede mengatakan yang dikawal dua orang yang hendak ke salah satu resort di Puncak. Dia menyebut pihak Dishub sudah menolak lantaran tidak memiliki wewenang.

"Tadi sudah bilang tidak bisa. Karena kita tidak punya wewenang. Kita sampai di sini saja Ciawi," jelasnya.

Dede juga mengaku mengawal warga itu dari tol Bekasi Barat. Ia pun tidak mengetahui ada kebijakan ganjil genap. Dede juga mengakui bahwa Dishub tidak boleh mengawal masyarakat biasa.

"[Jadi masyarakat biasa boleh ya dikawal oleh Dishub?] Sebenarnya tidak boleh, Pak. Karena minta ke saya. Enggak, enggak bayar. Saya kawal dari Tol Bekasi Barat," ucapnya.

Mobil Dishub Kota Bekasi ini mengawal dua mobil mewah yang datang dari arah Tol Jagorawi menuju Hotel Pullman Ciawi Vimala Hills Resorts, Spa and Convention menggunakan jalur arah Jakarta. Terkait insiden itu, petugas Polres Bogor langsung memberhentikan mobil tersebut.

Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata mengatakan kendaraan tersebut seluruhnya ditilang, baik yang dikawal dan mengawal.

"Iya kami tilang," katanya di lokasi.