KawalPemilu Temukan Hasil C1 Tertukar Untungkan 01

22 April 2019 12:50 WIB
Suasana simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019 yang digelar KPU di halaman Gedung KPU, Jakarta, Selasa (12/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019 yang digelar KPU di halaman Gedung KPU, Jakarta, Selasa (12/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Proses publikasi data C1 Pilpres 2019 yang dilakukan KawalPemilu, mendapati adanya kesalahan dalam proses penyalinan C1 Plano di salah satu TPS yang menguntungkan pasangan calon Jokowi-Ma'ruf. Masalah itu diketahui setelah ada masukan dari masyarakat di media sosial.
ADVERTISEMENT
“Kami mendapat laporan di akun media sosial KawalPemilu dan juga via WhatsApp terkait angka C1 scan KPU yang tidak sama dengan C1 Plano dan C1 salinan yang difoto. Kejadiannya di Taba Penanjung, Bengkulu Tengah. Setelah saya cek di KawalPemilu memang benar ada indikasi salah menyalin dari C1 plano ke versi C1 scan, sehingga datanya berbeda dan di sistem ditandai warna oranye karena ada data entri yang bertentangan," ucap salah satu penggagas KawalPemilu, Ainun Najib, Senin (22/4).
Data C1 bertentangan yang terdeteksi dalam sistem KawalPemilu. Foto: Dok. KawalPemilu
Adalah akun Facebook Andryan Nugraha yang memposting temuan yang dia sebut sebagai manipulasi data C1, yaitu di TPS 03 Taba Pananjung, Bengkulu. Di TPS itu pasangan calon Jokowi-Ma'ruf mendapat 45 suara, Prabowo-Sandi 146 suara.
ADVERTISEMENT
Namun, data di website KPU yang berasal dari scan C1, suaranya justru tertukar. Jokowi-Ma'ruf jadi unggul mendapat 146 suara, Prabowo-Sandi kalah dengan perolehan 45 suara.
KPU Kabupaten Bengkulu Tengah lalu memberi klarifikasi. Masalah ini bukan salah input C1 di Sistem Penghitungan (Situng) KPU sebagaimana sedang jadi sorotan, tapi kesalahan petugas KPU dalam menyalin C1 Plano yang kemudian diinput ke dalam Situng. Salinan C1 yang benar adalah yang dipegang oleh para saksi di TPS.
Hasil scan C1 di Website KPU TPS 03 Taba Pananjung, Bengkulu. Foto: Dok. KPU
Perbedaan penulisan salinan C1 disebabkan karena ada dua orang yang melakukan penulisan salinan C1 dalam waktu berbeda. Penyalinan C1 Plano ke C1 Hologram untuk saksi dilakukan pukul 22.00 WIB, sedangkan salinan C1 untuk KPU Kabupaten Bengkulu Tengah ditulis pukul 06.00 WIB pada kamis (18/4).
ADVERTISEMENT
Nah, salinan untuk KPU Kabupaten Bengkulu Tengah yang salah itulah yang diinput ke dalam Situng KPU dan hingga saat ini belum berubah. Namun, KPU Kabupaten Tengah, akan memperbaiki kesalahan itu dalam rekapitulasi di tingkat kecamatan hari ini.
Scan C1 di TPS 03 Taba Penanjung, Bengkulu. Foto: Dok KPU
"Bahwa terhadap kesalahan dalam penulisan salinan C1 PPWP (C1 Pilpres) dan telah diinput dalam aplikasi Situng KPU akan dilakukan perbaikan pada saat pleno rekapitulasi tingkat PPK Kecamatan Taba Penanjung yang akan dilaksanakan pada Senin 22 April 2019," ucap Ketua KPU Kab Bengkulu Tengah, Brotoseno.
Atas temuan di atas, KawalPemilu akhirnya tetap mempublikasikan data C1 yang benar sebagaimana C1 Plano dan salinan yang diterima para saksi dengan perolehan suara Jokowi-Ma'ruf 45 suara dan Prabowo-Sandi 146 suara, bukan C1 dalam Situng KPU.
Data C1 KawalPemilu di TPS 3 di Taba Penanjung, Bengkulu Tengah. Foto: Dok. KawalPemilu
ADVERTISEMENT