KBRI Kairo Beri Bantuan Kebutuhan Pokok untuk Mahasiswa Indonesia di Mesir

KBRI Cairo kembali salurkan bantuan kebutuhan pokok bagi WNI di Mesir Foto: Dok. KBRI Cairo

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo menyalurkan bantuan kebutuhan pokok kepada WNI di Mesir. Pemberian ini merupakan tahap kedua, setelah sebelumnya pada 8-9 April 2020 pihak KBRI sudah menyalurkan bantuannya.

Dubes RI untuk Kairo, Helmy Fauzy, menjelaskan bantuan tahap pertama ditujukan untuk mahasiswa Indonesia dengan kategori I atau sangat membutuhkan. Terdapat 215 mahasiwa, baik yang berkeluarga maupun belum berkeluarga, masuk dalam kategori tersebut.

Pada tahap kedua ini, KBRI memberikan tambahan bantuan untuk mahasiswa pada kategori I, lalu juga untuk mahasiswa Indonesia dalam kategori II (membutuhkan). Bantuan tahap kedua disalurkan kepada 986 mahasiswa Indonesia.

"KBRI Kairo terus mendata para WNI khususnya mahasiswa Indonesia yang mengalami kesulitan secara ekonomi akibat pandemi COVID-19 di Mesir, untuk kemudian menyalurkan bantuan kebutuhan pokok kepada mereka," kata Helmy dalam keterangannya, Sabtu (18/4)

KBRI Cairo kembali salurkan bantuan kebutuhan pokok bagi WNI di Mesir Foto: Dok. KBRI Cairo

Penyaluran bantuan dilakukan bekerja sama dengan Persatuan Mahasiswa dan Pelajar Indonesia (PPMI) di Mesir. Paket bantuan kebutuhan pokok tersebut diserahkan langsung Dubes RI untuk Kairo Helmy Fauzy kepada Sekjen PPMI Mesir di Ruang Balai Budaya KBRI Kairo pada Jumat (17/4).

"Bantuan disalurkan secara bertahap, insyaallah sebelum bulan puasa Ramadhan, pada bulan Ramadhan, dan menjelang Idul Fitri nanti," tutur Helmy.

Helmy menjelaskan, bantuan dari KBRI Kairo itu terdiri dari beras, mie instan, tuna kalengan, minyak goreng, dan gula. Paket bantuan dibedakan antara yang berkeluarga dan belum berkeluarga. Ia berharap paket bantuan kebutuhan pokok yang diberikan dapat mencukupi selama kurun waktu tertentu.

KBRI Cairo kembali salurkan bantuan kebutuhan pokok bagi WNI di Mesir Foto: Dok. KBRI Cairo

Lebih lanjut, Helmy menyebut, KBRI Kairo memperkirakan jumlah mahasiswa yang terdampak secara ekonomi akibat pandemi COVID-19 di Mesir akan terus bertambah, mengingat situasi ini diprediksi berlangsung hingga beberapa bulan ke depan.

Menurut Helmy, banyak mahasiswa Indonesia di Mesir yang mengalami kesulitan ekonomi akibat usaha sampingan mereka terhenti. Selain itu, sejumlah keluarga mahasiswa di Indonesia juga mengalami kesulitan ekonomi, sehingga tidak dapat mengirimkan biaya hidup kepada putra-putrinya yang sedang menuntut ilmu di Mesir.

“KBRI Kairo berharap bantuan kebutuhan pokok tersebut dapat meringankan kesulitan mereka. Mudah-mudahan wabah ini cepat berlalu,” tandas Helmy.

------------------

Simak panduan lengkap dalam menghadapi pandemi corona dalam Pusat Informasi Corona. Sebuah inisiatif yang dirancang kumparan untuk membantu masyarakat Indonesia.

-----------------------------------

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!