Kebakaran di Apartemen Pakuwon City Surabaya, Diduga Korsleting Listrik

Kebakaran terjadi di Apartemen Pakuwon City, Jalan Raya Laguna Kejawan Tambak, Kecamatan, Surabaya, Rabu (21/2/2024). Foto: Command Center 112 Surabaya

Kebakaran terjadi di Apartemen Pakuwon City, Jalan Raya Laguna Kejawan Tambak, Kecamatan, Surabaya. Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 08.34 WIB, Rabu (21/2).

Kabid Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya, Wasis Sutikno mengatakan, ada beberapa lantai yang mengeluarkan asap di apartemen tersebut.

Saat ini, petugas pemadam kebakaran masih melakukan pengecekan di lantai 9 apartemen tersebut.

"Laporan masuk (kebakaran) jam 08.34 WIB. Tadi ada yang mengeluarkan asap, lantai 5, lantai 9. Lantai 5 aman, tinggal lantai 9 mengeluarkan asap lagi," ujar Wasis kepada wartawan, Rabu (21/2).

Kebakaran terjadi di Apartemen Pakuwon City, Jalan Raya Laguna Kejawan Tambak, Kecamatan, Surabaya, Rabu (21/2/2024). Foto: Command Center 112 Surabaya

Wasis menyampaikan, api kebakaran itu berasal dari kelistrikan di apartemen itu. Diduga, kebakaran tersebut karena adanya korsleting listrik.

"Masih mengeluarkan asap, masih ada apinya. Kabel yang terbakar, kabel yang leleh. Iya kemungkinan begitu (korsleting listrik)," ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Mulyorejo, Kompol Sugeng Riyanto mengatakan, kebakaran itu bersumber dari lantai 6, kemudian merambat hingga ke lantai 12 Apartemen Pakuwon City.

Namun, pihaknya masih perlu menyelidiki lebih lanjut hingga menunggu proses pemadaman selesai.

"Penyebab kebakaran kemungkinan korsleting panel listrik. Terbakar mulai lantai 6 kemudian merambat ke lantai 5, 7, 8, 9, 10, 11, 12," ujar Sugeng.

Saat ini, asap sudah tidak keluar hingga ke luar apartemen. Petugas pemadam kebakaran juga masih melakukan pembasahan.

"Sekarang sudah dilakukan pembasahan, untuk asap-asap sudah hilang," kata dia.

Sugeng menerangkan bahwa sebagian apartemen tersebut masih dalam proses pembangunan.

"Kita lihat sendiri kegiatan aktivitas pembangunan masih berlangsung," terangnya.

Hingga kini belum ada laporan korban dari kebakaran tersebut.

"Korban jiwa nihil. Petugas pemadam kebakaran yang hadir sekitar 14 mobil pemadam," tandasnya.