Kebakaran di SMK Yadika 6 Bekasi Disebabkan Korsleting Listrik

19 November 2019 15:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para guru dan petugas sekolah berusaha memadamkan api yang menyala di salah satu ruangan gedung belajar SMK Yadika 6, Kota Bekasi. Foto:  Andesta Herli Wijaya/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Para guru dan petugas sekolah berusaha memadamkan api yang menyala di salah satu ruangan gedung belajar SMK Yadika 6, Kota Bekasi. Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan
ADVERTISEMENT
Polisi telah mengidentifikasi penyebab kebakaran di SMK Yadika 6 Kot Bekasi. Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto mengatakan kebakaran disebabkan korsleting listrik.
ADVERTISEMENT
"Karena hubungan pendek listrik," kata Indarto saat dikonfirmasi, Selasa (19/11).
Tapi Indarto tidak menjelaskan korsleting di mana yang menjadi sumber api.
Para guru dan petugas sekolah berusaha memadamkan api yang menyala di salah satu ruangan gedung belajar SMK Yadika 6, Kota Bekasi. Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan
Menurut Indarto, polisi telah memeriksa sejumlah saksi dan masih menyelidiki adanya unsur kelalaian atau tidak pada peristiwa tersebut. Jika memang ditemukan adanya kelalaian, bukan tidak mungkin akan ada penetapan tersangka dari peristiwa itu.
"Kemungkinan selalu ada, tapi masih jauh sekali," kata Indarto.
Kebakaran terjadi pada Senin sekitar pukul 15.00 WIB, atau satu jam sebelum kegiatan belajar mengajar (KBM) berakhir. Akibatnya, 16 siswa dan guru terluka dan dilarikan ke rumah sakit karena mengalami cidera dan trauma ringan. Dua di antara korban mengalami patah tulang kaki karena meloncat dari lantai 2 untuk menghindari kobaran api.
ADVERTISEMENT
Gedung yang terbakar sebelumnya menampung sebanyak 170 siswa kelas X. Karena ruang kelas yang tak bisa digunakan, rencananya mereka akan dipindahkan ke Aula Gedung B untuk melanjutkan KBM. Akibat kebakaran ini sekolah diliburkan 3 hari.