Kebakaran Kamp Rohingya di Bangladesh, 15 Orang Tewas

23 Maret 2021 18:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga berkumpul di kamp pengungsi Rohingya di Ukhia, Selasa (23/3). Foto: AFP
zoom-in-whitePerbesar
Warga berkumpul di kamp pengungsi Rohingya di Ukhia, Selasa (23/3). Foto: AFP
ADVERTISEMENT
Kebakaran terjadi di tempat pengungsian Rohingya di Bangladesh pada Selasa (23/3).
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan sekitar 15 orang tewas dalam peristiwa tersebut.
Sementara itu, sebanyak 400 orang pengungsi nasibnya masih samar.
Kebarakan di kamp Bangladesh terjadi dalam empat hari terakhir. Namun, kebakaran Selasa ini paling besar.
“Kami masih memiliki 400 orang yang belum ditemukan, mungkin di suatu tempat di reruntuhan,” kata Johannes van der Klaauw, dari UNHCR.
"Ini sangat besar, sangat menghancurkan,” sambungnya.
Si jago merah dilaporkan memusnahkan ratusan kamp dan sejumlah pusat kesehatan dan fasilitas lainnya.
Kepala delegasi Federasi Internasional Palang Merah di Bangladesh, Sanjeev Kafley, mengatakan lebih dari 17.000 tempat penampungan hancur.
Asap mengepul di lokasi kamp pengungsi Rohingya tempat kebakaran terjadi di Cox's Bazar, Bangladesh. Foto: Stringer/Reuters
Sementara itu, laporan UNHCR lainnya menyebut 560 orang terluka dalam insiden tersebut. Sementara 50.000 orang diungsikan dari kamp Rohingya.
ADVERTISEMENT
Polisi Bangladesh hingga kini masih belum mengetahui penyebab dari kebakaran tersebut.
Orang-orang terlihat membersihkan puing-puing di kamp pengungsi Rohingya di Ukhia. Foto: AFP
Lebih dari 1 juta orang Rohingya tinggal di kamp-kamp di daratan utama di Bangladesh selatan. Mereka melarikan diri dari Myanmar pada tahun 2017.
Etnis Mulsim Rohingya kabur lantaran mendapatkan preskusi dari militer. Menurut PBB yang dilakukan Militer Myanmar adalah genosida dan pembersihan etnis.