Kecelakaan Argo Parahyangan Vs Bus, 7 Perjalanan Kereta Terganggu

Penampakan bus yang menabrak kereta Argo Parahyangan di Karawang. Foto: Dok. PT KAI

Kecelakaan antara KA Argo Parahyangan dengan bus di KM 67+2 Karawang-Klari, Senin (26/8). Karena kecelakaan itu, sedikitnya 7 perjalanan kereta terganggu.

Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunnisa mengatakan, kecelakaan terjadi pada pukul 12.36 WIB. Saat itu, bus tengah menyeberang melalui perlintasan sebidang.

Saat itu, bus tiba-tiba diduga mengalami mati mesin. Di saat yang sama, KA Argo Parahyangan melintas di lokasi. Kecelakaan pun terjadi.

"Lokomotif CC2961511 mengalami kerusakan dan tidak dapat beroperasi. Tidak hanya itu, akibat kejadian ini prasarana rel mengalami kerusakan dan sejumlah perjalanan KA lainnya tertahan," kata Eva dalam keterangannya, Senin (26/8).

Penampakan kereta Argo Parahyangan yang beradu dengan bus di Karawang. Foto: Dok. PT KAI

Tak hanya itu, kecelakaan itu mengakibatkan 7 perjalanan kereta yang harus melintas di lokasi mengalami gangguan. Saat ini jalur kereta dari Karawang menuju Klari sudah dapat dilalui dengan kecepatan terbatas.

"Sementara jalur sebaliknya antara Klari menuju Karawang hingga kini belum dapat dilalui karena masih proses perbaikan jalur rel dan menunggu proses evakuasi bus selesai dilakukan.

Penampakan kereta Argo Parahyangan yang beradu dengan bus di Karawang. Foto: Dok. PT KAI

Adapun KA yang tertahan akibat kejadian ini:

- KA Lokal 326 Walahar Ekspres (relasi Tanjung Priok – Purwakarta) tertahan di Karawang

- KA 68 Cirebon Ekspres (Gambir – Cirebon) tertahan di Kedunggedeh

- KA 156 Singasari (Pasar Senen – Malang) tertahan di jalur III Lemahabang

- KA 2516 tertahan di jalur IV Lemahabang

- KA 34 argo Parahyangan (Gambir – Bandung) tertahan di Cikarang

- PLB 7051 Argo Parahyangan (Bandung – Gambir) tertahan di Kosambi

- KA 144 Jayabaya (Pasar Senen – Surabaya Gubeng) tertahan di Tambun