Kecelakaan di Pemalang, Ayah yang Sopiri Syabda Perkasa Luka Lecet di Pelipis

Kecelakaan yang melibatkan atlet badminton Syabda Perkasa di Tol Pemalang. Foto: Dok. Polres Pemalang

Atlet muda badminton Indonesia, Syabda Perkasa Belawa (21), meninggal dunia dalam kecelakaan di Tol Pemalang, Senin (20/3) dini hari. Kecelakaan itu terjadi Syabda dan keluarganya hendak ke Sragen untuk berziarah ke makam neneknya.

Syabda meninggal dunia setelah menerima perawatan karena luka parah di bagian kepala. Selain Syabda, sang ibunda, Anik Sulistyowati, juga meninggal dunia akibat peristiwa ini.

Menurut keterangan Kapolres Pemalang, Yovan Fatika, peristiwa ini terjadi diduga karena pengendara yakni ayah Syabda, Muanis Hadi Sutamto (49), mengantuk. Sehingga saat melaju dengan kecepatan tinggi, ia tak mampu mengontrol kendaraannya kemudian menabrak truk.

"Muanis mengalami luka lecet di pelipis," kata Yofan dalam keterangannya.

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Syabda Perkasa Belawa melawan tunggal putra Korea Selatan Yun Gyu Lee dalam pertandingan babak penyisihan grup A Piala Thomas 2022 di Thailand. Foto: M Risyal Hidayat/Antara Foto

Selain ketiganya, ada dua orang lagi yang menjadi korban. Yakni kakak dan adik Syabda.

"Tahta Rathari (11) mengalami luka fraktur kaki kiri. Diana Sakti (25) luka memar mata sebelah kanan," jelas dia.

Syabda menjadi salah satu pemain yang tampil di Piala Thomas 2022. Saat itu, Syabda menjadi penentu kemenangan Indonesia melawan Korsel di babak grup.

Syabda bermain di partai kelima saat kedudukan imbang 2-2. Syabda mengalahkan Yun Gyu Lee di partai kelima dengan skor 21-14, 11-21, 21-16.