Kecelakaan di Sudirman, Pesepeda Road Bike Sebaiknya di Velodrome

Jalur sepeda di atas trotoar, tempat pesepeda tertabrak di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Sabtu (28/12). Foto: Efira Tamara/kumparan

Pengemudi mobil Toyota Avanza, Toto Prasetio, menabrak tujuh pesepeda di Jalan Jenderal Sudirman. Berdasarkan keterangan Dishub DKI, para pesepeda tidak menggunakan jalur sepeda, melainkan di lajur paling kanan jalan raya atau jalur cepat.

Pengamat transportasi Djoko Setijowardono menyayangkan sikap para pesepeda tersebut. Meski pengendara mobil salah karena menabrak dan mengkonsumsi ekstasi, pesepeda juga bersepeda di bukan jalurnya.

"[Padahal] sudah tersedia jalur sepeda yang menyatu dengan trotoar di Jalan Sudirman, mulai Bundaran Senayan hingga Dukuh Atas. Jika sepeda untuk olah raga (road bike/sepeda balap), sebaiknya menggunakan Velodrome Rawamangun," ujar Djoko saat dihubungi, Senin (30/12).

Jalur sepeda di atas trotoar, tempat pesepeda tertabrak di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Sabtu (28/12). Foto: Efira Tamara/kumparan

Jika melihat kawasan Sudirman, jalur khusus sepeda berada di atas trotoar, bukan di jalan raya. Keberadaan jalur itu terlihat dari gambar sepeda yang menempel di atas trotoar sepanjang Jalan Jenderal Sudirman.

Sehingga bisa dipastikan, pesepeda akan aman jika bersepeda di jalur tersebut.

"Jalur sepeda diberikan buat sepeda sepeda alat transportasi. Atau jika masih ingin tetap di jalan raya, bisa minta pengawalan Dishub atau Polantas," tutur Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) itu.

Pesepeda yang ditabrak mobil di Jalan Sudirman saat mendapat perawatan di rumah sakit. Foto: Dok. Istimewa

Kecelakaan itu bermula saat Toto mengendarai Toyota Avanza B 1624 BYW dari arah bundaran HI menuju Bundaran Senayan pada Sabtu (28/12) pagi.

Saat tiba di depan gedung Summitmas, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, PNS di Polres Jaksel itu hilang kendali dan menabrak tujuh pesepeda.

Velodrome di Rawamangun. Foto: Dok. WIKA

Setelah diperiksa lebih lanjut, Toto positif mengkonsumsi narkoba jenis amphetamine/ekstasi.

Adapun Velodrome Ramawangun yang disebutkan Djoko Setijowardono di atas merupakan venue balap sepeda kelas internasional yang terletak di Jakarta Timur. Velodrome yang dibangun untuk menyambut Asian Games 2018 kini terbuka bagi komunitas pesepeda.