Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Bus milik perusahaan otobus (PO) Antar Lintas Sumatera (ALS) mengalami kecelakaan pada Selasa pagi (6/5) di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar).
ADVERTISEMENT
Bus berpelat nomor B 7512 FGA itu terguling usai hilang kendali.
25 orang menjadi penumpang bus itu. Sejumlah korban terimpit badan bus.
12 Orang Tewas
Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Padang Panjang, Ferix Sonanda, mengatakan 12 orang tewas akibat insiden itu.
"Semua korban sudah dievakuasi. Korban meninggal 12 orang terdiri dari 5 perempuan dan 7 laki-laki," kata Ferix saat dihubungi kumparan, Selasa (6/5).
Selain kepolisian dan Basarnas, Tagana diketahui juga berada di lokasi kejadian membantu proses evakuasi para korban. Ferix menyebutkan, belasan penumpang mengalami luka-luka.
"Korban luka-luka dirawat di 2 rumah sakit yakni RS Ibnu Sina Padang Panjang dan RSUD Padang Panjang serta puskesmas," ujarnya.
Rem Blong Diduga Jadi Pemicu
Bus ALS diketahui membawa 35 penumpang. Sementara itu, 23 penumpang lainnya mengalami luka-luka.
ADVERTISEMENT
Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, mengatakan bus hilang kendali usai rem blong.
"Sopir berusaha mengendalikan kendaraannya. Sampai melewati simpang terminal dalam keadaan rem tidak berfungsi, kendaraan tersebut oleng ke kiri," ujar Kartyana dalam keterangannya, Selasa (6/5).
Bus ALS kemudian terguling dan menabrak pagar rumah warga yang berada di sisi kiri jalan. Para penumpang terimpit.
4 Jenazah Korban Dibawa ke Padang
Proses evakuasi para korban melibatkan tim SAR gabungan. Kartyana menyebutkan, saat ini beberapa jenazah korban meninggal telah dijemput pihak keluarga.
"Delapan jenazah dijemput pihak keluarga terdiri dari, tiga jenazah ke Siantar, dua jenazah ke Simalungun dan tiga jenazah ke Padang Sidempuan," ujarnya.
Untuk empat jenazah lainnya, kata Kartyana, dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang untuk menunggu penjemputan dari pihak keluarga.
ADVERTISEMENT