Kecelakaan Maut di Batu: Sopir Sudah Lapor Perusahaan, 'Rem Ada Kendala'

Bus pariwisata saat kecelakaan maut di Jalan Diponegoro, Kota Batu, Rabu (8/1/2025). Foto: Dok. Istimewa

Polisi masih memeriksa sopir Bus Pariwisata Sakhindra Trans dengan nopol DK 7949 GB yang mengalami rem blong dan menabrak sejumlah kendaraan di Jalan Imam Bonjol dan Jalan Pattimura, Kota Batu, Rabu malam (8/1).

Kecelakaan itu mengakibatkan 4 orang tewas dan 10 orang terluka.

Terkait informasi sopir telah melaporkan kepada pihak perusahaan bus bahwa rem kendaraan mengalami kendala sebelum terjadinya kecelakaan, polisi juga masih mendalaminya.

"Ini yang masih kami dalami. Saat ini sopir masih dilakukan pemeriksaan. Fakta-fakta seberapa jauh yang bersangkutan tahu kalau kondisi kendaraan dalam keadaan laik atau tidaknya untuk dioperasionalkan tentu nanti akan bisa dibuktikan. Sehingga nanti untuk penerapan pasalnya pun antara akibat lalainya perbuatan sengaja ini yang akan menentukan. Mudah-mudahan sore ini sudah ada kejelasan," ujar Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, usai olah TKP di Batu, Kamis (9/1).

Olah TKP bus pariwisata yang menabrak sejumlah kendaraan di Kota Batu, Kamis (9/1/2025). Foto: Dok. Istimewa

Selain memeriksa sang sopir, polisi juga telah memanggil pihak perusahaan bus untuk dimintai keterangan. "Iya (pihak perusahaan bus diperiksa)," ucapnya.

Dari hasil pemeriksaan sementara, sang sopir mengaku bahwa mengetahui rem bus yang dikendarainya mengalami kendala saat di jalan.

Sopir tak bisa mengendalikan laju kendaraannya dan tabrakan beruntun tak terhindarkan.

Polisi melihat bangkai kendaraan roda dua yang ringsek usai terlibat kecelakaan beruntun di Kota Batu, Jawa Timur, Kamis (9/1/2025). Foto: ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

"Sopir mengetahui bahwa remnya tidak berfungsi. Sopir sempat berkomunikasi dengan kernet dan menginformasikan kepada kernet bahwa remnya tidak berfungsi kemudian kernet mengimbau kepada para penumpang untuk pindah ke belakang," ungkapnya.

"Ini yang dilakukan mereka sampai dengan posisi akhir bus berhenti yang kita ketahui dari hitungan sementara total 2,3 kilometer," tambahnya.