Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
KedaiKOPI: Mayoritas Publik Optimistis RI Masuk BRICS Bawa Dampak Positif
5 Februari 2025 20:12 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Lembaga survei KedaiKOPI mengungkapkan mayoritas masyarakat optimis masuknya Indonesia dalam keanggotaan blok ekonomi BRICS akan membawa dampak positif.
ADVERTISEMENT
Manajer Riset KedaiKOPI, Ashma Nur, mengatakan setidaknya 85,8 persen masyarakat menyambut positif bergabungnya Indonesia ke dalam BRICS.
"Karena apa? Mereka setuju karena menurut mereka, dalam BRICS itu bisa membuka peluang ekonomi baru," kata Ashma dalam rilis survei KedaiKOPI di Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (5/2).
"Terus juga kita bisa lebih bekerja sama dengan negara maju, maupun negara berkembang, utamanya negara-negara yang mungkin bergabung dalam BRICS tersebut," tambah dia.
Namun demikian, ada sebagian masyarakat yang memiliki kekhawatiran masuknya Indonesia ke BRICS. Salah satunya adalah terkait potensi konflik dengan negara lain.
"Ada juga kekhawatiran tapi ya dari responden terkait dengan keanggotaan, yaitu potensi konflik dengan negara-negara lain. Khususnya mungkin negara-negara sekutu," ungkap dia.
Survei ini dilakukan KedaiKOPI terkait 100 hari masa pemerintahan Prabowo-Gibran pada 23-29 Januari 2025. Survei dilakukan lewat metode Online-Computerized Assisted Self Interview (CASI) dengan 1201 responden WNI berusia 17-55 tahun.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Indonesia akhirnya tercatat sebagai anggota penuh blok ekonomi BRICS setelah sebelumnya hanya berstatus sebagai negara mitra. Pengumuman tentang status anggota Indonesia terbaru diumumkan oleh pemerintah Brasil sebagai pemegang keketuaan BRICS 2025.
Dalam sebuah pernyataan, pemerintah Brasil mengatakan pada hari Senin (6/1) bahwa Indonesia secara resmi bergabung dengan BRICS sebagai anggota penuh, demikian dikutip dari kantor berita Reuters.
BRICS semula beranggotakan Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan (South Africa). Kemudian berkembang luas, dengan masuknya Mesir, Ethiopia, Iran, dan Uni Emirat Arab. Terakhir Indonesia disetujui masuk.
Brasil mengatakan, negara-negara anggota menyetujui masuknya Indonesia sesuai dengan kesepakatan perluasan keanggotaan pada KTT BRICS 2023 di Johannesburg, Afsel.