Keluarga Belum Terima Hasil Autopsi Oki yang Tewas di Sel Polresta Banyumas

17 Juli 2023 17:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Oki Kristodiawan, tahanan yang tewas dikeroyok di Polresta Banyumas. Foto: Dok. Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Oki Kristodiawan, tahanan yang tewas dikeroyok di Polresta Banyumas. Foto: Dok. Pribadi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Keluarga tahanan Oki Kristodiawan yang tewas saat ditahan di sel Polresta Banyumas masih menunggu hasil autopsi kematian Oki.
ADVERTISEMENT
Jubir keluarga Oki, Purwoko, mengatakan jasad Oki sudah dilakukan autopsi oleh ahli forensik Biddokkes Polda Jawa Tengah. Namun, hingga 5 minggu sejak Oki dikuburkan keluarga belum menerima hasil visumnya.
"Keluarga masih menunggu hasil autopsi dari ahli forensik Biddokkes Polda Jateng, karena sampai dengan hari ini, sudah 5 minggu hasil autopsi belum diterima oleh keluarga almarhum Oki," ujar jubir keluarga Oki, Purwoko kepada kumparan, Senin (17/7).
Meski begitu, Purwoko optimis kasus ini bisa diusut dengan tuntas. Ia percaya Polri dapat menyelesaikan kasus ini hingga terang.
"Keluarga almarhum optimis dan percaya kasus meninggalnya OK ini bisa diusut tuntas oleh institusi kepolisian Jawa Tengah dan jajarannya, bekerja sama dengan Polresta Banyumas," kata dia.
ADVERTISEMENT
Oki tewas dalam kondisi tubuh penuh luka usai ditahan. Padahal warga Desa Purwosari, Kecamatan Baturraden, Banyumas itu dalam kondisi sehat saat ditangkap pada 17 Mei 2023. Oki dianiaya oleh 10 tahanan satu selnya.
Jenazah Oki kemudian diserahkan ke keluarga pada awal Juni lalu dengan kondisi penuh luka.
Dalam kasus ini, 10 tahanan dan 4 polisi Polresta Banyumas sudah ditetapkan sebagai tersangka.