Keluarga Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Serahkan DNA ke DVI RS Polri

5 Maret 2023 11:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keluarga korban Depo Pertamina Plumpang mendatangi pos DVI Ante Mortem di RS Polri. Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Keluarga korban Depo Pertamina Plumpang mendatangi pos DVI Ante Mortem di RS Polri. Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
Tim DVI Ante Mortem RS Polri menerima sampel DNA dari satu korban tewas peristiwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Korban tersebut adalah Iriana yang berusia 65 tahun.
ADVERTISEMENT
“Tadi sudah diminta syarat-syarat data orang tua saya maksudnya buat dibikin data-data forensiknya,” kata Endang, anak dari Iriana korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang di RS Polri, Minggu (5/4).
Endang menuturkan selain dari data-data fisik seperti KTP dan foto, tim DVI juga meminta sampel dari mulut atau odontologi.
Sebagai informasi, tim DVI RS Polri menggunakan tiga metode untuk mengidentifikasi jenazah korban kebakaran. Tiga metode itu adalah:
Mobil jenazah di RS Polri, Jakarta, Sabtu (4/3). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Endang menuturkan bahwa ibunya yang menjadi korban kebakaran tersebut ditemukan di rumahnya dengan kondisi sudah tak bernyawa. Kemudian, petugas membawa jenazah ke RS Polri untuk diidentifikasi lebih lanjut.
“Setelah ditemukan kan tadinya mau langsung dimakamkan tadinya kan, cuma kata pak RW jangan dulu, harus prosedur yang ada kan yang lain katanya ngikutin prosedur yang ada, diserahkan ke PMI langsung dibawa ke sini,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Jenazah orang tua Endang itu baru bisa dibawa keluarga setelah proses identifikasi sudah rampung dilakukan oleh tim DVI RS Polri.
“Masih nunggu. Jadi belum diperiksa gitu. Konfirmasinya nanti dari DVI ini,” tandasnya.