Keluarga Ungkap Tangan David Sempat Diikat: Emosional, Biar Tidak Jatuh

7 Maret 2023 18:46 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rustam Hattala, Paman David Ozora di RS Mayapada Kuningan, Jakarta, Selasa (7/3).   Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Rustam Hattala, Paman David Ozora di RS Mayapada Kuningan, Jakarta, Selasa (7/3). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
Paman David Ozora, Rusman Hattala, mengungkapkan kondisi terkini keponakannya. Menurutnya, ada perkembangan yang bagus dari pria 17 tahun itu.
ADVERTISEMENT
"Tingkat kesadarannya juga sudah meningkat. Tadi juga saya sudah ngobrol sama keluarga di atas, sudah cek juga kondisi David sekarang itu sudah sering membuka mata terus melakukan respons," kata Rusman kepada wartawan di RS Mayapada Kuningan, Jakarta, Selasa (7/3).
Namun, Rusman mengatakan bahwa keponakannya itu sempat diikat tangannya karena emosional.
"Dia juga sempat diikat kan tangannya karena emosional itu, jadi biar tidak jatuh," ucapnya.
Lebih jauh, Rustam mengatakan, pihak rumah sakit belum bisa memberikan kepastian waktu berapa lama lagi David dirawat.
"[Berapa lama] Belum tahu kapan. Kita hanya pasrah ke RS," pungkasnya.
David dan ayahnya di RS Mayapada, korban penganiayaan Mario itu masih terbaring lemah. Foto: Dok. Keluarga
Sebelumnya, pengacara korban penganiayaan Mario Dandy Satriyo (20) dan Shane Lukas Rotua (19) mengungkap kondisi kliennya.
Dia mengatakan, saat ini kondisi David Ozora (17) sudah semakin membaik.
ADVERTISEMENT
"Kondisi sudah semakin baik, hari ini aktif dan ada penurunan emosi, meski sudah sering melek namun kesadaran belum penuh dan belum ada fokus," kata Mellisa Anggraini saat dihubungi, Selasa (7/3).