Keluarga Yayat Cahdiyat Belum Datangi RS Polri Kramat Jati

28 Februari 2017 16:50 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
RS Polri Kramat Jati (Foto: Anggi Dwiky/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
RS Polri Kramat Jati (Foto: Anggi Dwiky/kumparan)
Jenazah Yayat Cahdiat, pelaku Bom Panci di Taman Pandawa, Bandung, dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diautopsi. Namun hingga saat ini belum ada satupun anggota keluarga Yayat yang datang atau menghubungi pihak rumah sakit.
ADVERTISEMENT
"Keluarga (Yayat) belum ada yang ke sini (RS Polri Kramat Jati)," ujar Kepala Humas RS Polri Kramat Jati, AKBP Kristianingsih saat dikonfirmasi kumparan, Selasa (28/2).
Dia mengatakan jenazah Yayat tiba di RS Polri Kramat Jati Senin (27/2) kemarin sekitar pukul 16.45 WIB. Sebelum dibawa ke Jakarta, jenazah Yayat terlebih dahulu dibawa ke RS Bhayangkara Sartika Asih, Bandung.
Jenazah teroris bom panci tiba di RS Kramat Jati  (Foto: Rivan Awal Lingga/Antara)
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah teroris bom panci tiba di RS Kramat Jati (Foto: Rivan Awal Lingga/Antara)
Yayat meninggal dalam perjalanan ke RS Bhayangkara, setelah tertembak dalam penyergapan di kantor kelurahan Arjuna oleh Densus 88. Sebelum terjadi baku tembak, pihak kepolisian berusaha untuk bernegosiasi dengan Yayat, namun gagal.
Yayat sempat memberikan perlawanan menggunakan senjata api yang direspon anggota kepolisian dan Densus 88. Belum diketahui di bagian mana Yayat tertembak, namun sesaat sebelum dibawa ke rs Yayat masih dinyatakan hidup.
ADVERTISEMENT