Kemendikdasmen Siapkan 20 Ribu Buku Bacaan untuk Pemudik

26 Maret 2025 18:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti bersama Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudian memberikan buku bacaan kepada para pemudik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti bersama Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudian memberikan buku bacaan kepada para pemudik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
ADVERTISEMENT
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) bersama Komisi X DPR RI dan Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) membagikan buku bacaan kepada anak-anak yang akan berangkat mudik dengan keluarganya dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, pada Rabu (26/3).
ADVERTISEMENT
Mendikdasmen Abdul Mu'ti mengatakan, buku yang telah disiapkan berjumlah 20.000 buku bacaan. Untuk Stasiun Pasar Senen telah disediakan 3.000 buku buat dibagikan.
Buku-buku ini juga akan dibagikan di 6 titik mudik, di antaranya stasiun Pasar Senen, stasiun Gambir, Bandara Halim Perdana Kusuma, Terminal Kalideres, Kampung Rambutan, dan Pulo Gebang.
"Ya, alhamdulillah tadi kita membagi-bagikan bahan bacaan untuk anak-anak terutama dan juga orang tua yang mudik di stasiun kereta, di stasiun kereta [Pasar] Senen ini. Alhamdulillah tadi kita membagikan buku sebagian besarnya adalah buku-buku cerita anak," kata Mu'ti usai membagikan buku kepada anak-anak.
"Yang dibagi ada 20 ribu buku. Di 6 titik yang ada di Jakarta ini. [Untuk Stasiun Pasar Senen] ada 3 ribu buku. Selain [Stasiun] Pasar Senen ada Gambir, [Terminal] Kalideres, Kampung Rambutan, Pulo Gebang, dan [Bandara] Halim," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Mu'ti mengatakan, ini merupakan program rutin yang telah dilaksanakan sejak tiga tahun lalu bersama Badan Bahasa, Perpustakaan Nasional, dan IKAPI. Dia berharap tahun mendatang, jumlah buku yang dibagikan dapat bertambah.
Selain dapat dibaca secara fisik, anak-anak juga dapat mengakses buku yang dibagikan melalui gadget masing-masing.
"Mudah-mudahan pada tahun yang akan datang, program ini dapat kita tingkatkan lagi. Jumlah bukunya semoga dapat lebih banyak lagi. Dan juga judul-judulnya juga semakin banyak lagi,” ungkap Sekretaris Umum PP Muhammadiyah 2022-2027 tersebut.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti bersama Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudian memberikan buku bacaan kepada para pemudik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti bersama Ketua Komisi X Hetifah Sjaifudian memberikan buku bacaan kepada para pemudik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
Mendikdasmen Abdul Mu'ti memberikan keterangan pers di Gedung A Kemendikbudristek, Jakarta Pusat, Senin (24/3/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
“Tapi, ada yang menarik pada kesempatan ini. Saya punya contekan ya. Jadi tidak semuanya berupa buku cetak yang tadi kita bagi, tapi bisa juga mereka dengan menggunakan gawainya itu bisa mengakses dari sini, "sambungnya.
ADVERTISEMENT
Pada tempat yang sama, Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian mengatakan, kegiatan pembagian buku ini bermanfaat bagi anak-anak untuk mengisi waktu selama mudik sembari mendapatkan ilmu. Termasuk meningkatkan minat literasi di kalangan anak.
"Ketika kita menunggu kereta berangkat maupun juga ketika kita di perjalanan pasti kita sering bosan. Nah sekarang [bisa] mengisi waktu, tapi juga mendapat ilmu," kata Hetifah.
"Nah satu lagi, tadi saya mendapat pelajaran dari Bapak [Mu'ti]. Ternyata kalau pun budaya baca kita rendah, itu antara lain karena bacaan bermutu yang menarik, tidak banyak tersedia.
Makanya bagaimana kita mau minat membaca kalau kita tidak punya bahan bacaannya," imbuh dia.