Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Kemenkes Bakal Latih Dokter Umum untuk Operasi Caesar di Daerah 3T
13 Mei 2025 13:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menjelaskan program pelatihan dokter umum menjadi Obstetri dan Ginekologi (Obgyn) yang digagas oleh Menkes Budi Gunadi Sadikin. Program ini bertujuan untuk mendidik dokter umum agar dapat menangani persalinan atau operasi caesar dalam kondisi medis tertentu.
ADVERTISEMENT
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Aji Muhawarman mengatakan, program ini hanya berlaku untuk dokter umum di daerah 3T (Tertinggal,Terdepan, dan Terluar) atau DTPK (Daerah Terpencil Perbatasan Kepulauan) lantaran masih sedikitnya dokter spesialis.
“Kebijakan ini nantinya akan berlaku untuk daerah 3T atau wilayah DTPK, yang kesulitan dokter spesialis, bukan di kota-kota besar,” jelas Aji kepada kumparan, Selasa (13/5).
Saat ini, Kemenkes masih mengkaji wacana ini bersama Kolegium Kesehatan Indonesia (KKI) dan Kolegium Obgyn.
“Untuk teknis pelatihannya masih dalam kajian bersama Kolegium Kesehatan Indonesia (KKI) khususnya kolegium terkait obgyn,” ucap dia.
Bermula dari Kunjungan ke 3T
Menkes Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, wacana ini bermula dari kunjungannya ke daerah 3T yang menemukan banyak kasus perempuan meninggal saat melahirkan karena tidak mendapatkan penanganan yang tepat.
ADVERTISEMENT
“Saya datang ke Pulau Nias, ke Pulau Taliabu, ke Pulau Anambas. Itu banyak ibu-ibu yang meninggal karena tidak tertangani pada saat lahirannya,” kata Budi kepada wartawan, di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Senin (12/5).
Menurutnya, daripada dokter-dokter umum tersebut hanya melihat pasien yang berakhir meninggal dunia, lebih baik mereka diajarkan untuk bisa membantu penanganan persalinan.
Katanya, para dokter spesialis dapat menurunkan ilmunya ke dokter umum. Karena sebelumnya banyak ditemukan kasus dokter umum yang juga menangani persalinan darurat.
“Beberapa ilmu bisa diturunkan ke bawah karena dulu juga dilakukan seperti itu. Itu yang saya minta,”ungkap dia.
Wacana untuk melatih dokter umum menjadi obgyn menuai beragam respons dari tenaga medis dan masyarakat di media sosial. Sebab, untuk seorang dokter dapat menangani persalinan ataupun operasi harus menempuh program pendidikan dokter spesialis (PPDS) terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT