Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Kementerian Kesehatan Kanada memperbarui label pada vaksin AstraZeneca-Oxford dan Covishield dengan menambahkan informasi tentang efek samping yang tidak biasa dari vaksin COVID-19 tersebut.
ADVERTISEMENT
Informasi terbaru yang dibubuhkan di label vaksin tersebut adalah "laporan yang sangat jarang dari pembekuan darah yang terkait dengan rendahnya tingkat trombosit darah."
Informasi ini menambah keterangan di label yang ada sebelumnya tentang gejala dan efek samping yang harus dipantau oleh tenaga kesehatan. Hal-hal tersebut berupa sesak napas, nyeri dada, pembengkakan kaki, sakit kepala yang parah, penglihatan kabur, dan sakit perut terus-menerus.
Kemenkes Kanada juga menegaskan vaksin AstraZeneca aman digunakan.
“Kementerian Kesehatan Kanada meyakinkan masyarakat Kanada bahwa vaksin COVID-19 AstraZeneca terus aman dan efektif dalam melindungi mereka dari COVID-19 dan mendorong orang untuk diimunisasi dengan salah satu vaksin COVID-19 yang disahkan di Kanada,” ucap mereka pada Rabu (24/3), dikutip dari CBC.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini, Kanada belum melaporkan adanya kasus pembekuan darah pada penerima vaksin AstraZeneca di negaranya.
Sebelumnya, beberapa negara Eropa menangguhkan penggunaan vaksin AstraZeneca dalam program vaksinasi mereka. Sebab, telah terjadi penggumpalan darah dan angka trombosit yang rendah pada sejumlah orang yang telah menerima dosis vaksin COVID-19 itu.
Kanada sejauh ini telah menerima sekitar 500 ribu dosis vaksin AstraZeneca buatan India, CoviShield. Diharapkan pada minggu ini mendapat tambahan dosis dari Amerika Serikat sebanyak 1,5 juta dosis.
Kementerian Kesehatan Kanada juga melaporkan efek samping ringan dan sementara pada umumnya terjadi setelah vaksinasi. Namun, mereka juga mengingatkan untuk mencari bantuan medis segera jika mengalami gejala efek samping yang buruk.