Kemenkes Tegaskan Biaya Rawat Pasien Corona Gratis, Termasuk Isolasi di Hotel

Direktur RS Persahabatan dr Rita Rogayah, saat ditemui di Rumah Sakit Persahabatan. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Pemerintah menegaskan, perawatan untuk pasien corona sepenuhnya dibebankan kepada negara. Sehingga pasien tak perlu mengeluarkan biaya apa pun, alias gratis.

Pembiayaan ini tak hanya bagi pasien yang dirawat di rumah sakit, tapi juga mereka yang melakukan isolasi mandiri. Jadi pasien yang melakukan isolasi di Wisma Atlet atau hotel rujukan juga demikian.

"Untuk semua yang sudah terkonfirmasi baik di hotel, di Wisma Atlet atau pun di RS itu semua biaya ditanggung oleh pemerintah. Jadi masyarakat tidak. Jadi masyarakat tidak dibebani. Semua biaya itu ditanggung oleh pemerintah," tegas Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan, dr. Rita Rogayah dalam diskusi di BNPB, Senin (12/10)

Dia mengatakan, masalah pembiayaan pasien corona ini sudah disosialisasikan. Bagi rumah sakit yang harus merawat pasien corona di ICU juga akan ditanggung oleh pemerintah.

"Kalau seandainya sampai masuk RS walaupun sampai masuk ICU maka nanti semua biaya, RS akan meminta pertanggungjawaban untuk biayanya ke pemerintah. Tidak ada pembiayaan yamg ditanggung oleh masyarakat," kata dia.

Jika memang nyatanya di lapangan ada rumah sakit yang menarik biaya, maka pasien bisa melapor ke Dinas Kesehatan untuk dipantau.

"Kalau seandainya terjadi mungkin saja rumah sakit tidak tahu atau memang ada hal-hal yang memang bisa terjadi keluarga pasien harus membayar ini bisa dipantau oleh Dinas Kesehatan," jelasnya.

"Dan kalau ada keluarga yang misalnya merasa kok saya covid dibebani pembiayaannya harus ditanggung oleh keluarga bisa melapor ke Dinas Kesehatan setempat," lanjutnya.