Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Pendukung setia tim sepakbola Persija Jakarta pawai dan turun ke jalan tanpa protokol kesehatan (prokes) pada Minggu (25/4) malam. Oknum The Jakmania ini pawai usai Persija juara Piala Menpora 2021.
ADVERTISEMENT
Juru Bicara Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyayangkan abainya para fans Persija terhadap prokes di masa pandemi corona. Menurutnya, pergerakan orang dalam jumlah besar tentu menimbulkan risiko penularan COVID-19 yang tinggi.
Oleh sebab itu, ia pun meminta The Jakmania yang turun ke jalan dan berkerumun kemarin malam untuk segera tes corona.
"Kita mengimbau untuk saat ini batasi pergerakan, isolasi diri, dan segera tes ke fasyankes," ucap Nadia kepada kumparan, Senin (26/4).
Di samping itu, Nadia meminta pengurus suporter Ibu Kota itu untuk mengedukasi para anggotanya. Jangan sampai terjadi lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia seperti India karena kerumunan.
"Kami mengimbau tentunya kepada para pengurus Persija fans club untuk mengingatkan para suporter ini, dan mengantisipasi sejak awal kemungkinan hal-hal seperti ini tuk dihindari. Tentunya koordinasi ini bisa dilakukan bersama pemerintah," ungkap dia.
ADVERTISEMENT
"Mari kita berkaca dengan apa yang terjadi di India, jangan sampai penyesalan baru terjadi di kemudian hari," imbuh dia.
Pemerintah tak bosan mengingatkan apabila pelaksanaan aktivitas harus selalu bersamaan dengan penerapan prokes. Kata Nadia, pelonggaran yang diberikan jangan kemudian membuat masyarakat kebablasan.
"Penanganan pandemi ini harus kita lakukan bersama demi keselamatan diri kita dan keluarga kita serta nantinya seluruh masyarakat. Kesadaran masyarakat harus terus kita ingatkan tentang kondisi pandemi COVID-19 yang kita hadapi," pungkasnya.
Euforia Juara Piala Menpora
Sebelumnya, Persija berhasil keluar sebagai juara Piala Menpora 2021. Dengan skor akhir 2-1 di leg ke-dua, mereka unggul agregat 4-1 dari Persib Bandung setelah menang 2-0 di leg pertama pada Kamis (22/4) lalu.
ADVERTISEMENT
Kemenangan inilah yang menimbulkan euforia di kalangan fans. Sayangnya, euforia ini berimbas pada abainya prokes dan risiko penularan virus corona karena mereka memutuskan pawai di jalan.
Sontak kegiatan itu didatangi oleh polisi. Mereka yang berada di sana diminta untuk bubar karena menyalahi aturan PPKM Mikro yang berlaku di Jakarta. Sebagian yang tidak mau dibubarkan terpaksa diangkut ke kantor polisi.
"Yang diamankan itu nanti akan menjadi saksi dulu, apakah mereka mendapatkan ajakan dari orang yang dimaksud yang saya sampaikan tadi, kalau iya memang benar akan kami lakukan penegakan hukum terhadap mereka nanti," kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Marsudianto kepada wartawan, Senin (26/4) dini hari.