Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
KemenP2MI Luncurkan Logo Baru di Hari Imigran Internasional, Ada Filosofi Khusus
18 Desember 2024 14:17 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) meluncurkan logo baru, bertepatan dengan Migrant Day Internasional Tahun 2024, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (18/12).
ADVERTISEMENT
Peluncuran logo baru tersebut diresmikan langsung oleh Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding. Ia didampingi dua Wakil Menteri Christina Aryani dan Dzulfikar Ahmad Tawalla.
Logo Kemen2PMI memiliki filosofi tersendiri yang terinspirasi dari komitmen kementerian.
Yang pertama, ‘Cheerful People’. Maknanya memberikan ekspresi kegembiraan terhadap pekerja migran Indonesia yang berangkat kerja ke luar negeri secara profesional.
Kemudian, ‘Protection’, yang memiliki arti perlindungan bagi pekerja migran Indonesia sebelum, selama, dan setelah bekerja.
Melalui logo baru ini, Karding berharap jajarannya dalam melayani dan memberikan perlindungan kepada pekerja migran Indonesia.
“Jadi mudah-mudahan dengan logo atau lambang baru ini menandakan bahwa semangat kita baru. Gerakan kita baru. Kebersamaan kita baru. Persaudaraan kita baru. Satu tujuan pelayanan dan pelindungan pekerja migran Indonesia,” kata Karding.
ADVERTISEMENT
Kadir mengatakan, perubahan ini merupakan komitmen dari Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan manajemen pengelolaan pelayanan perlindungan terhadap pekerja imigran Indonesia.
“Menurut saya legasi yang luar biasa yaitu mengangkat derajat badan (kelembagaan) dan bertransformasi menjadi Kementerian Ini. Karena Pak Prabowo menyadari bahwa selama ini manajemen pengelolaan pelayanan pelindungan terhadap pekerjaan negara kita Itu masih dirasa belum optimal. Oleh karena itu perlu afirmasi dalam bentuk regulasi yang terkait dengan kelembagaan,” imbuh dia.