Kementerian HAM Segera Rampungkan Kasus Dugaan Kekerasan Eks Sirkus OCI

2 Mei 2025 16:50 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Layar yang menampilkan para pemain sirkus OCI. Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Layar yang menampilkan para pemain sirkus OCI. Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) telah membentuk tim untuk menindaklanjuti penanganan kasus pengaduan eks pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) yang disebut menjadi korban kekerasan.
ADVERTISEMENT
Tim tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Menteri HAM Mugiyanto Sipin dan Direktur Jenderal Pelayanan dan Kepatuhan HAM Munafrizal Manan.
"Sejak 15 April 2025, Tim Tindak Lanjut Penanganan Pengaduan telah bekerja profesional dan berimbang untuk menggali dan mengumpulkan sebanyak mungkin fakta," ujar Munafrizal dalam keterangannya, Jumat (2/5).
Ia menyebut, tim tersebut juga telah memperoleh sejumlah fakta dan mengolah informasi dari dokumen-dokumen terkait pengaduan dugaan kekerasan tersebut.
"Kami juga telah meninjau secara langsung lokasi Taman Safari Indonesia dan sekaligus menggali keterangan dari pihak Manajemen TSI [Taman Safari Indonesia] dan kuasa hukumnya," jelas dia.
Tak hanya itu, Munafrizal juga menekankan bahwa pihaknya telah menjalin koordinasi dengan sejumlah stakeholder terkait, mulai dari Komnas HAM, Bareskrim Polri, Kementerian PPPA, serta Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
ADVERTISEMENT
“Untuk mendalami kasus ini, kami juga sudah meminta masukan dan pendapat dari pakar HAM dan guru besar hukum pidana," tuturnya.
Munafrizal menyebut bahwa upaya tindak lanjut tersebut dilakukan untuk memperoleh gambaran utuh ihwal kasus ini.
"Penanganan yang telah dilakukan untuk menghasilkan konstruksi pemetaan opsi-opsi yang dapat ditempuh untuk mewujudkan keadilan bagi para korban," kata dia.
"Dalam waktu yang tidak terlalu lama, Tim Tindak Lanjut Penanganan Pengaduan Direktorat Jenderal Pelayanan dan Kepatuhan HAM akan segera menyampaikan laporan akhir hasil penanganan secara terbuka kepada publik," pungkasnya.

Nasib Mantan Pemain Sirkus OCI

Beberapa waktu lalu, sejumlah mantan pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) menceritakan kisah pilu selama puluhan tahun menjadi pemain sirkus di Taman Safari Indonesia. Mereka menyampaikan itu saat beraudiensi dengan Wakil Menteri HAM Mugiyanto, di Kantor Kementerian HAM, Jakarta, Selasa (15/4) lalu.
ADVERTISEMENT
Mantan pemain sirkus itu mengadukan terkait dugaan tindakan kekerasan yang mereka alami sejak tahun 1970-an silam. Seusai audiensi, cerita itu kemudian diunggah oleh Mugiyanto di akun Instagram pribadinya, @mugiyanto.official, pada Rabu (16/4).
Salah satu pemain sirkus, Butet, bercerita pernah mendapatkan perlakuan kasar selama menjadi pemain sirkus. Bahkan, ia mengaku pernah dijejali kotoran gajah.
Kekerasan juga sempat dirasakan oleh Fifi. Selama bekerja di lingkungan sirkus, mengalami kekerasan. Di hadapan Mugiyanto, cerita itu disampaikannya sambil menitikkan air mata.
Dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan OCI kepada para mantan pemain sirkus terungkap pada tahun 1997. Saat itu, Komnas HAM menerima aduan tersebut dan menyatakan OCI telah melakukan sejumlah pelanggaran HAM terhadap anak-anak pemain sirkus.
ADVERTISEMENT
Mabes Polri sempat melakukan penyelidikan, namun pada tahun 1999 penyelidikan ini dihentikan dengan alasan kurangnya alat bukti, sehingga diterbitkan SP3.
Sementara itu, semua tudingan yang disampaikan para mantan pemain sirkus ini telah dibantah oleh pihak OCI.