Kementerian Mana yang Akan Tangani Program Makan Siang Gratis Prabowo?

11 Mei 2024 18:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah siswa menunjukkan makanan gratis saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (29/2/2024). Foto: Sulthony Hasanuddin/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah siswa menunjukkan makanan gratis saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (29/2/2024). Foto: Sulthony Hasanuddin/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Makan siang gratis untuk anak-anak merupakan program unggulan capres terpilih RI, Prabowo Subianto, di pemerintahan periode 2024-2029. Prabowo berkomitmen agar program itu dapat segera berjalan setelah ia dan Gibran Rakabuming Raka dilantik pada 20 Oktober mendatang.
ADVERTISEMENT
Lalu, kementerian mana yang akan ditugaskan Prabowo untuk menjalankan program tersebut? Ketum Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, yang terpenting saat ini, program makan siang gratis harus dibahas terlebih dahulu di RAPBN 2025.
Setelah anggaran disediakan, Prabowo baru akan menentukan kementerian mana yang menjalankan program tersebut.
"Yang penting dibahas di APBN dulu," kata Airlangga di Kolose Kanisius, Jakarta Pusat, Sabtu (11/5).
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto usai ratas membahas situasi terkini Iran-Israel, Selasa (16/4/2024) Foto: Nadia Riso/kumparan
Prabowo mengaku akan berkomitmen menyelenggarakan makan siang gratis merata di seluruh Indonesia. Termasuk Provinsi Sumatera Barat dan Aceh.
“Kita akan buktikan, kita membawa kebaikan, kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo di acara Bimtek dan Rakornas Pilkada PAN di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5).
“Kalau saya katakan, kita harus kasih makan untuk semua anak-anak kita termasuk yang di Aceh, termasuk di Sumbar,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya soal makan siang saja. Prabowo mengatakan pihaknya juga akan menjanjikan kesejahteraan yang sama kedua provinsi tersebut. Sama dengan 36 provinsi lainnya di Indonesia.
“Saya buktikan ke saudara-saudara, saya akan buktikan bersama seluruh barisan kita, kita akan buktikan bahwa anak-anak Aceh, anak-anak Sumatra Barat tidak akan ketinggalan,” kata dia.