Kemlu Dukung Kemerdekaan Palestina Meski Israel Ikut Piala Dunia U-20 di RI

10 Maret 2023 20:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Juru Bicara Kemlu RI, Teuku Faizasyah, di Press-Briefing Kemlu RI di Jakarta, Kamis (13/10/2022). Foto: Aliyya Bunga/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Juru Bicara Kemlu RI, Teuku Faizasyah, di Press-Briefing Kemlu RI di Jakarta, Kamis (13/10/2022). Foto: Aliyya Bunga/kumparan
ADVERTISEMENT
Kemlu RI memastikan dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina tidak akan goyah. Hal ini disampaikan jelang keikutsertaan Israel pada Piala Dunia U-20 di Indonesia Mei mendatang.
ADVERTISEMENT
“Saya ingin menegaskan kembali bahwa posisi Indonesia konsisten, dan akan tetap konsisten,” tegas Faizasyah dalam press briefing Kemlu.
“Dalam kaitan ini ketuanrumahan Indonesia di U-20 tidak akan menggoyahkan sedikitpun posisi konsisten Indonesia terhadap Palestina,” sambung dia.
Faizasyah kemudian menerangkan berbagai momen ketika Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, mengangkat isu terkait Palestina di ranah internasional. Indonesia disebut sebagai salah satu dari sedikit negara di dunia yang secara konsisten terus mendukung perjuangan rakyat Palestina.
“Dalam semua kesempatan, termasuk kunjungan PM Palestina ke Indonesia pada tanggal 24 Oktober 2022 lalu, Palestina selalu sampaikan penghargaan atas konsistensi dukungan Indonesia terhadap Palestina,” kata Faizasyah.
Tak cuma saat kunjungan PM Palestina Mohammad Shtayyeh saja, Retno juga mengingatkan negara lain atas tragedi kemanusiaan di Palestina saat berbicara di hadapan Dewan Keamanan PBB pada Januari 2023 lalu dan di Dewan HAM PBB pada awal Maret.
ADVERTISEMENT
Keikutsertaan Israel pada Piala Dunia U-20 di Indonesia menuai kontroversi. Sebab, Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel karena mendukung kemerdekaan Palestina.
Bahkan kedatangan Israel ke Indonesia dikritik oleh berbagai pihak salah satunya Ketua MUI, Sudarnoto Abdul Hakim. Ia meminta pemerintah untuk bersikap tegas dan tidak membuka pintu masuk bagi Israel.
Pihak lain yang secara terang-terangan menolak kehadiran timnas Israel adalah Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid. Ia mengkritik pemerintah yang dinilai tidak merespons dengan baik penolakan dari berbagai ormas Islam atas kedatangan Israel ke Indonesia.
Sementara itu, Ketum PSSI, Erick Thohir, berharap urusan sepak bola tak dicampur dengan kondisi politik, seraya menegaskan bahwa keamanan Timnas Israel U-20 selama Piala Dunia U-20 2023 akan dijamin.
ADVERTISEMENT
“Kemarin sudah ada rapat. Kalau PSSI fokusnya ke penyelenggaraan, kami fokus di situ. Kami juga fokus mempersiapkan timnas, urusan politik itu domain-nya bukan di kami, itu jelas domain pemerintah,” ujar Erick.