Kemlu Imbau WNI Waspada Usai Ledakan di St Petersburg

28 Desember 2017 10:22 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ledakan di Rusia (Foto: AFP/Olga Maltseva)
zoom-in-whitePerbesar
Ledakan di Rusia (Foto: AFP/Olga Maltseva)
ADVERTISEMENT
Ledakan menghancurkan sebuah supermarket di St Petersburg, Rusia, pada Rabu malam waktu setempat. Atas peristiwa ini, Kementerian Luar Negeri Indonesia mengimbau seluruh WNI untuk waspada.
ADVERTISEMENT
Ledakan yang menurut penyidik berasal dari bom setara 200 gram TNT itu melukai 10 orang. Kepolisian memasukkan kasus ini sebagai kejahatan kriminal percobaan pembunuhan.
Kemlu RI dalam pernyataannya di Twitter mengatakan tidak ada korban WNI dalam peristiwa tersebut.
Penyelidikan masih terus dilakukan hingga saat ini. Motif dan pelaku dalam ledakan tersebut masih belum diketahui.
Namun St Petersburg juga pernah jadi sasaran terorisme pada April silam, menewaskan 14 orang dan melukai puluhan lainnya. Kelompok al-Qaidah mengklaim berada di balik serangan tersebut.
Ledakan di Rusia (Foto: AFP/Olga MALTSEVA)
zoom-in-whitePerbesar
Ledakan di Rusia (Foto: AFP/Olga MALTSEVA)
Dalam peristiwa kali ini, Kemlu RI melalui KBRI di Moskow telah menghubungi para WNI di kota tersebut.
"KBRI Moskow @kbrimoskow terus memantau perkembangan dan telah menghubungi WNI/mahasiswa di St. Petersburg untuk berhati-hati," tulis Kemlu RI.
ADVERTISEMENT
Kemlu juga membuka hotline bagi para WNI yang memerlukan bantuan, di nomor: +79256765415 atau +79286900067.